MAKLUMAT – Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun 2024 memunculkan tiga pasangan calon (paslon) yang siap berkontestasi. Mereka adalah pasangan petahana, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak. Lalu, pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), serta pasangan Luluk Nur Hamidah – Lukmanul Khakim.
Ketiga kandidat ini secara administrasi pencalonan telah dinyatakan lengkap oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur. Mereka juga dinyatakan sehat dan siap berkontestasi. Selain itu, masing-masing kandidat telah menyerahkan dokumen visi dan misi kepada KPU Jatim. Berikut visi, misi dan program unggulan dari masing-masing Paslon untuk bisa merebut hati warga Jatim.
Khofifah-Emil: Jatim Maju Berprestasi
Dalam dokumen setebal 44 halaman, pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak mengusung tagline ‘Jawa Timur Maju Berprestasi’. Pasangan incumbent ini menyatakan visinya adalah: Bersama Jawa Timur maju yang adil, makmur, unggul dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Duet Khofifah-Emil juga menegaskan misinya dalam ‘Nawa Bhakti Satya’, yang mencakup: Jatim sejahtera, Jatim kerja, Jatim cerdas, Jatim sehat, Jatim akses, Jatim berkah dan amanah, Jatim agro, Jatim harmoni, serta Jatim lestari.
Adapun program prioritas yang digaungkan Khofifah-Emil, antara lain Program Keluarga Harapan (PKH) Plus, Jatim Puspa, Desa Devisa, Klinik BUMDesa, Millenium Job Centre, EkoTren-One Pesantren One Product, Youth Creativepreneur Centre (YC2), hingga Jatim World Class Education.
Selain itu, Khofifah-Emil juga mencanangkan program Beasiswa Santri Unggul, East Java Centre of Literacy, Kesehatan Inklusif, Preventif dan Aksesibel (KIPA), Jatim World Class Hospital Collaboration, Bunda Anak Impian (BUAIAN), Mental Wellness and Happiness Service, Trans Jatim Plus, Trans Laut Jatim, Birokrasi Transformatif 4.0, Youth Agriculture-Hub, Hilirisasi Pertanian (Agri-Industri Pedesaan), serta Jatim Agro-Hub (Lumbung Pangan).
Kemudian, ada juga Kenduri Kebinekaan, Ngopi dan Kolaborasi Serap Aspirasi (Kopilaborasi), Sentra Penguatan Seniman, Budayawan, dan Warisan Adat (Seni Waris), Bersih dengan Renewable Energy (Berseri), Dewi Cemara, Mangrove Lestari, serta Pesantren Tangguh Bencana (Pestana).
Jatim Resik ala Risma-Gus Han
Sementara itu, pasangan Tri Rismaharini (Risma) dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) menjabarkan visi, misi, dan program-program prioritasnya dalam dokumen setebal 43 halaman.
Pasangan yang diusung PDIP bersama Hanura ini mengusung tagline ‘Jawa Timur Resik’, dengan visi: Jawa Timur resik demi tercapainya masyarakat adil, makmur, berkepribadian, dan berkeadaban.
Risma-Gus Hans kemudian merumuskan 5 misinya, yakni terkait dengan reformasi birokrasi, ekonomi kerakyatan dan inklusif, sumberdaya manusia, infrastruktur berkualitas dan terkoneksi, serta kesejahteraan sosial dan pemajuan kebudayaan.
Jatim Luman: Luluk-Lukman
Di sisi lain, paslon Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim menjelaskan visi, misi, dan program prioritasnya dalam dokumen setebal 16 halaman.
Mengusung tagline ‘LUMAN’, yang merupakan akronim dari Luluk dan Lukman, juga bermakna murah hati, dermawan dan suka berbagi, peduli, ataupun suka menolong dalam diksi Bahasa Jawa (luman atau loman).
Pada konteks pemerintahan, dijelaskan bahwa tagline ‘LUMAN’ mengandung spirit (semangat) untuk hadir dan berkomitmen dalam penyelesaian atas berbagai permasalahan masyarakat Jawa Timur
Dalam penjabarannya, LUMAN menegaskan visi: “Jawa Timur sejahtera, berdaya saing, inklusif, berwawasan lingkungan, dan mendunia.”
Untuk merealisasikan visi itu, LUMAN mencanangkan 5 misi, yakni meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang lebih unggul dan pemenuhan kebutuhan sosial dasar; memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang inklusif dan berkualitas.
Kemudian, pemerataan pembangunan melalui percepatan infrastruktur desa, pembangunan antar wilayah dan pelestarian lingkungan hidup, serta resiliensi terhadap bencana; memperkuat tata kelola pemerintahan daerah yang terbuka, partisipatif, akuntabel, bebas korupsi dalam mewujudkan pelayanan publik inovatif, hingga mewujudkan masyarakat yang aman, berakhlak, inklusif, berkesetaraan gender dan harmonis
Selain itu, LUMAN memaparkan 15 program prioritas yang akan dilakukan jika terpilih, yakni Dana abadi pendidikan Jatim, Pesantren melek digital (metal), SEHATI, 1 juta sajadah, dan Jatim marketing hub (JMH).
Selanjutnya, LUMAN juga mencanangkan program Jatim hilir, Jatim mandiri pangan (JMP), Jatim konek, Jatim mabar, Getar hak ibu dan anak, Jatim SIGAP, Jatim go green, Jatim green budget, Jatim migran crisis center, serta Perlindungan sosial adaptif.
Reporter: Ubay NA