MAKLUMAT – Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini dan KH. Zahrul Azhar Asumta atau yang dikenal sebagai Gus Hans, menghadiri deklarasi Koalisi Rakyat Bersatu (KAREB) Jawa Timur di Gedung Sasana Asih, Kota Malang, Minggu (15/9/2024) siang.
Acara deklarasi yang dihadiri oleh ribuan kader KAREB berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme. Hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno, serta pasangan Bakal Calon Wali Kota Malang, Heru Cahyono dan Ganis Rumpoko.
Deklarasi ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara fungsionaris partai dan relawan guna memenangkan pasangan Risma-Gus Hans yang diusung oleh PDIP dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur.
Dalam pidatonya, Risma menyoroti berbagai masalah krusial di Jawa Timur yang harus segera diatasi. Salah satunya adalah masalah akses pendidikan gratis bagi anak-anak di wilayah tersebut.
“Saya banyak menerima keluhan dari orang tua yang mengatakan anak-anak mereka tidak bisa sekolah,” ujar Risma, mantan Menteri Sosial RI.
Ia menegaskan bahwa masalah pendidikan menjadi prioritas utama yang harus segera diselesaikan.
Risma juga menyoroti masalah pekerja migran ilegal, terutama yang berasal dari Jawa Timur. Ia berbagi pengalamannya selama menjabat sebagai Menteri Sosial, di mana ia melihat banyak pekerja migran yang dipulangkan dan ditampung di Sentra Kementerian Sosial.
“Masalah pekerja migran ini serius. Agar mereka tidak tergoda untuk bekerja di luar negeri secara ilegal, pemerintah daerah harus menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Risma.
Untuk mengatasi hal tersebut, Risma merancang program pemberdayaan masyarakat dengan memperkuat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Kita harus merebut peluang usaha bagi anak cucu kita. Jangan sampai kita hanya menjadi penonton di negeri sendiri,” tegasnya, yang disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.
Selain itu, Risma juga menekankan pentingnya semangat gotong royong dalam membangun daerah. Menurutnya, kesuksesan program pembangunan tidak akan terwujud tanpa peran aktif masyarakat dan sinergi antara pemerintah serta warga.
“Kita harus bekerja bersama, masyarakat dan pemerintah harus bersinergi demi membangun Jawa Timur yang lebih baik,” pungkas Risma.
Sebelum meninggalkan tempat, Risma dan Gus Hans sempat mengunjungi anak-anak disabilitas di YPAC Malang.