28.6 C
Malang
Minggu, November 24, 2024
KilasKomisi X DPR RI Kawal Pemecahan Kemendikbudristek Menjadi Tiga Kementerian

Komisi X DPR RI Kawal Pemecahan Kemendikbudristek Menjadi Tiga Kementerian

Komisi X
Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian. Foto:Instagram

MAKLUMAT – Komisi X DPR RI mendukung pemecahan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Pemecahan kementerian menjadi tiga diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menangani berbagai isu pendidikan di Indonesia.

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menekankan pentingnya proses transisi yang lancar dalam pemisahan tersebut. Transisi yang dimaksud dari Kemendikbudristek menjadi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek), serta Kementerian Kebudayaan.

“Kami berharap, dengan adanya perubahan ini, pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih cepat dan anggaran teralokasi lebih efektif,” ujar Hetifah usai pertemuan dengan Wakil Ketua DPR RI Bidang Kesejahteraan Masyarakat, Cucun Ahmad Syamsurijal, di Gedung Nusantara I, Kamis (24/10/2024).

Salah satu fokus utama Komisi X adalah memastikan bahwa anggaran 2025 sebesar Rp722,61 triliun tidak terserap habis untuk manajemen. Tetapi anggaran dialokasikan secara maksimal pada program prioritas seperti dana makan siang bergizi bagi siswa, dan pembangunan sekolah unggulan.

“Kami tidak ingin anggaran habis hanya untuk kebutuhan manajemen, tapi harus menyentuh langsung kepentingan masyarakat,” tambah Hetifah sebagaimana dilansir laman DPR RI.

Lebih Fokus

Anggota Komisi X DPR RI, Karmila Sari, juga menyambut baik pemecahan ini. Menurutnya, pemisahan ini akan memungkinkan masing-masing bidang untuk lebih fokus dalam menyelesaikan masalah-masalah spesifik.

“Anggaran pendidikan yang besar harus dikelola dengan fokus, sehingga Dasmen, Dikti, dan Kebudayaan bisa lebih detail menangani permasalahan di masing-masing sektor,” jelas Karmila.

Sementara itu, perubahan kurikulum juga menjadi perhatian, khususnya terkait rencana Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, yang akan mengkaji ulang Kurikulum Merdeka. Komisi X akan menunggu penjelasan lebih lanjut dalam rapat kerja dengan Mendikdasmen terkait kondisi dan perkembangan kurikulum saat ini.

Ketiga kementerian baru tersebut dipimpin oleh tokoh-tokoh yang memiliki reputasi kuat di bidang masing-masing. Abdul Mu’ti akan memimpin Kemendikdasmen dengan didampingi dua wakil menteri, Fajar Riza Ul Haq dan Atip Latipulhayat.

Kemendikti Saintek akan dinahkodai Satryo Soemantri Brodjonegoro dengan dua wakil, Fauzan dan Stella Christie. Sementara itu, Kementerian Kebudayaan akan dipimpin oleh Fadli Zon dan Wakil Menteri Giring Ganesha.

spot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lihat Juga Tag :

Populer