MAKLUMAT — Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, bersama jajaran Kemendikdasmen, silaturahmi ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Rabu (30/10).
Dalam kunjungan tersebut, Mu’ti didampingi Wakil Menteri Fajar Riza Ul Haq, Dirjen PAUD Dikdasmen Iwan Syahril, Dirjen GTK Nunuk Suryani, serta beberapa staf khusus.
“Kunjungan ini untuk memperkuat silaturahmi dan berdialog dengan jajaran PBNU. Kami diterima langsung oleh KH Yahya Cholil Staquf beserta pengurus lainnya,” ungkap Abdul Mu’ti dalam unggahannya di media sosial X, Rabu (30/10/2024). Mu’ti menambahkan bahwa pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban, diselingi humor khas para kiai NU.
Dalam pertemuan tersebut, Kemendikdasmen menerima masukan berharga dari PBNU terkait penguatan pendidikan dasar dan menengah, khususnya yang berbasis komunitas dan masyarakat. “Sinergi dengan lembaga pendidikan seperti NU menjadi langkah penting dalam gotong royong mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Mu’ti.
Kedatangan Abdul Mu’ti disambut hangat Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, serta jajaran pengurus harian PBNU lainnya seperti KH Ulil Abshar Abdalla, Amin Said Husni, Hamzah Sahal, dan mantan Ketua GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas.
Tradisi Panjang
Sementara itu, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyatakan bahwa pertemuan ini adalah bagian dari tradisi panjang hubungan antara NU dan Kementerian Pendidikan. “Kolaborasi ini sudah berlangsung lama. Bagian-bagian di NU yang mengelola pendidikan sudah paham dengan bagian terkait di kementerian. Jadi tinggal melanjutkan kerja sama ini saja,” ungkap Gus Yahya dikutip dari NU Online.
KH Yahya optimis bahwa sinergi dengan Kemendikdasmen semakin erat dan membawa manfaat bagi pendidikan dasar di Indonesia. Ia juga menegaskan komitmen NU untuk mendukung agenda pemerintah demi kemaslahatan masyarakat.
“NU memiliki jaringan layanan pendidikan dasar yang luas. Dengan Pak Mu’ti sebagai menteri, kami optimistis bahwa kerja sama ini akan semakin baik,” kata Gus Yahya.