22.1 C
Malang
Senin, Maret 17, 2025
KilasSalurkan Bantuan dan Perkuat Ekonomi Warga Terdampak Tambang di Wadas, Muhammadiyah Tegaskan...

Salurkan Bantuan dan Perkuat Ekonomi Warga Terdampak Tambang di Wadas, Muhammadiyah Tegaskan Keberpihakan

Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas (tengah, kemeja putih) dan Sekretaris LHKP PP Muhammadiyah David Efendi, menyerahkan bantuan kepada warga terdampak konflik agraria di Wadas, Purworejo, Sabtu (15/3/2025). (Foto: IST)
Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas (tengah, kemeja putih) dan Sekretaris LHKP PP Muhammadiyah David Efendi, menyerahkan bantuan kepada warga terdampak konflik agraria di Wadas, Purworejo, Sabtu (15/3/2025). (Foto: IST)

MAKLUMAT — Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP), Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia (MHH), Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik (LBHAP) PP Muhammadiyah, berkolaborasi dengan LazisMu, menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Desa Wadas, Purworejo, Sabtu (15/3/2025).

Penyaluran bantuan tersebut dalam rangka mendukung masyarakat yang terdampak konflik agraria, serta menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 Hijriah. Bantuan yang diberikan mencakup dana penguatan ekonomi, alat ibadah, serta parsel Ramadan, bagi warga yang terdampak penambangan andesit untuk proyek strategis nasional (PSN) Bendungan Bener.

Dalam keterangan yang diterima Maklumat.ID pada Ahad (16/3/2025), dijelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian terhadap warga yang mengalami dampak sosial dan ekonomi akibat ketidakpastian lahan tempat tinggal serta mata pencaharian mereka selama proses eksplorasi berlangsung.

Ketua PP Muhammadiyah, Dr Busyro Muqoddas SH MHum, mengatakan bahwa bantuan dana kemanusiaan diberikan untuk meringankan beban hidup warga, serta sebagai dukungan agar mereka tetap kuat dan berdaya dalam menghadapi kondisi yang sulit.

Selain itu, dalam menyemarakkan dan menggembirakan Bulan Ramadan 1446 Hijriah, bantuan berupa alat ibadah seperti sajadah, mukena, dan sarung juga disalurkan untuk memperkuat spiritualitas masyarakat. Tak hanya itu, parsel Ramadan berisi bahan makanan pokok turut dibagikan guna membantu warga dalam menjalani ibadah puasa.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan, serta kami akan terus mendukung pengembangan ekonomi masyarakat terdampak konflik agraria,” ujar Busyro.

Sarasehan dan Penguatan Ekonomi Warga

Lebih lanjut, selain melakukan penyaluran bantuan, agenda tersebut juga dirangkai dengan sarasehan penguatan ekonomi, peluncuran bank pakan, serta penyerahan simbolik 18 ekor kambing dari LazisMu kepada warga, hingga buka puasa bersama, kendati sembari diguyur hujan deras.

Koordinator Al-Ma’un Goes to Village yang juga Sekretaris LHKP PP Muhammadiyah, David Efendi, menandaskan pentingnya dukungan yang tidak hanya bersifat material, tetapi juga dalam bentuk pendampingan hukum dan pengetahuan.

“Jika diperlukan perjuangan hak warga melalui jalur hukum, maka hal itu adalah sebuah kemuliaan yang patut ditempuh, misalnya melalui gugatan lingkungan,” ujar pria merupakan dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) itu.

Melalui program tersebut, David menekankan keberpihakan Muhammadiyah untuk terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan menginspirasi lebih banyak pihak, untuk turut serta dalam aksi kemanusiaan bagi mereka yang terdampak konflik agraria di berbagai daerah.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

BACA JUGA ARTIKEL TERKAIT

ARTIKEL LAINNYA

Populer