
MAKLUMAT – Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Turki memperkuat hubungan bilateral melalui penandatanganan tiga nota kesepahaman (MoU) di Istana Kepresidenan Turki, Ankara, Kamis (10/4/2025) malam waktu setempat. Ketiga kerja sama tersebut mencakup bidang penanggulangan bencana dan kedaruratan, media dan komunikasi, serta kebudayaan.
Penandatanganan MoU berlangsung dalam suasana kenegaraan, disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, sebagai bagian dari kunjungan resmi Presiden Prabowo ke Turki.
Kesepakatan MoU Mencakup 3 Bidang
Kesepakatan kerja sama pertama melibatkan MoU antara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI dan Badan Penanggulangan Bencana dan Kedaulatan Kementerian Dalam Negeri Turki, yang difokuskan pada kolaborasi dalam penanganan bencana dan kedaruratan. MoU ini ditandatangani oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto.
Kedua, kerja sama kedua negara menyasar bidang strategis media dan komunikasi. MoU ini diteken oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) RI, Hasan Nasbi, dengan Direktorat Komunikasi Presiden Turki. Kerja sama ini sebagai bentuk penguatan hubungan masyarakat serta pertukaran informasi Jakarta dan Ankara.
Kemudian, MoU ketiga ditandatangani oleh Menteri Kebudayaan (Menkebud) RI, Fadli Zon, untuk memperkuat hubungan budaya antara kedua negara.
Kunjungan Kenegaraan Prabowo ke Timur Tengah
Penandatanganan sejumlah MoU ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke sejumlah negara di Kawasan Timur Tengah dan sekitarnya. Turki adalah negara pertama yang dikunjungi Prabowo dalam lawatannya kali ini.
Usai penandatanganan MoU antara pemerintah Indonesia dan Turki ini, kedua pemimpin negara menggelar pertemuan ‘empat mata’, dilanjutkan dengan rapat bilateral bersama jajaran menteri, serta diakhiri dengan pernyataan bersama dalam konferensi pers.
Jajaran Kabinet Merah Putih yang turut mendampingi Presiden Prabowo dalam kunjungannya kali ini antara lain Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono; Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto; Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto; serta Menteri Kebudayaan (Menkebud) Fadli Zon.
Selain itu, Sekretaris Kabinet (Sekkab) Teddy Indra Wijaya; Kepala PCO Hasan Nasbi; hingga Duta Besar RI untuk Turki Achmad Rizal Purnama, juga tampak membersamai Prabowo.
Sementara itu, delegasi dari pihak Turki, tampak Presiden Erdogan didampingi oleh sejumlah menteri, termasuk Menteri Luar Negeri (Menlu) Hakan Fidan.
Langkah kerja sama ini diharapkan dapat menandai penguatan diplomasi RI-Turki di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, yang menunjukkan komitmen untuk memperluas kerja sama strategis lintas bidang untuk kepentingan kedua bangsa dan negara.