27.1 C
Malang
Rabu, April 16, 2025
KilasKemdiktisaintek Harapkan Kedokteran Umsida Dapat Percepat Pemenuhan Kebutuhan Tenaga Kesehatan

Kemdiktisaintek Harapkan Kedokteran Umsida Dapat Percepat Pemenuhan Kebutuhan Tenaga Kesehatan

Sekretaris Ditjen Dikti Kemdiktisaintek RI, Prof Dr Ir Aisyah Endah Palupi MPd, saat menyampaikan sambutan dan arahan usai meresmikan Prodi Kedokteran Umsida, Sabtu (12/4/2025). (Foto: Ubay NA)
Sekretaris Ditjen Dikti Kemdiktisaintek RI, Prof Dr Ir Aisyah Endah Palupi MPd, saat menyampaikan sambutan dan arahan usai meresmikan Prodi Kedokteran Umsida, Sabtu (12/4/2025). (Foto: Ubay NA)

MAKLUMAT — Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) RI berharap agar dibukanya Fakultas dan Program Studi (Prodi) Kedokteran di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mampu mempercepat pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan di Indonesia.

Hal itu disampaikan Sekretaris Ditjen Dikti Kemdiktisaintek RI, Prof Dr Ir Aisyah Endah Palupi MPd, dalam sambutan dan arahannya pada Pengukuhan Guru Besar dan meresmikan pembukaan Program Studi (Prodi) Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Sabtu (12/4/2025).

“Kemdiktisaintek mendukung upaya transformasi kebijakan dari sektor kesehatan. Nah, ini sangat tepat sekali bahwa Umsida telah membuka Fakultas dan Prodi Kedokteran, jadi melalui pendidikan tinggi yang transformatif, untuk tenaga medis dan tenaga kesehatan,” ujarnya.

“Sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan, adalah strategi gotong royong untuk mempercepat pemenuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan melalui pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan wilayah,” sambung Aisyah.

Kolaborasi Strategis Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

Aisyah berharap, kolaborasi Umsida dengan institusi pelayanan kesehatan atau sejumlah rumah sakit setempat dapat menjadi langkah kolaborasi yang strategis dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan bahwa pihaknya di Kemdiktisaintek telah berkomitmen bersama Kementerian Kesehatan (Kemkes) untuk menguatkan sinergi dan integrasi antara sistem pendidikan dengan sistem kesehatan, sehingga menghasilkan dampak positif untuk peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.

“Adapun strategi gotong royong semua pihak ini dilakukan akselerasi dalam pemenuhan dan distribusi tenaga medis dan tenaga kesehatan melalui sistem kesehatan akademik yang merupakan kolaborasi antara Perguruan Tinggi, Rumah Sakit Pendidikan, kolegium, Pemda, dan masyarakat, serta adanya program afirmasi atau penugasan khusus melalui Rumah Sakit Pendidikan Penyelenggara Utama (RSPPU), di sini bekerja sama dengan Perguruan Tinggi dan konsorsium dari Prodi dokter spesialis yang berbasis wilayah,” terangnya.

“Jadi kehadiran Fakultas dan Prodi Kedokteran Umsida ini kami harapkan dapat memperkuat sistem kesehatan akademik di wilayah Jawa Timur,” imbuh Aisyah.

Hasilkan Tenaga Kesehatan yang Kompeten dan Siap Mengabdi

Lebih lanjut, Aisyah menekankan agar sistem pendidikan kedokteran di Umsida harus dijalankan sesuai standar nasional pendidikan kedokteran, serta berbagai aturan lainnya yang telah ditetapkan oleh Kemdiktisaintek.

“Jadi persyaratan untuk akreditasi Prodi, untuk menjamin kualitas Prodi, dan kesiapan penyelenggaraan pendidikan kedokteran yang sesuai standar nasional harus menjadi komitmen untuk Umsida dan PP Muhammadiyah, serta seluruh stakeholders,” tandasnya.

Ia berharap, dibukanya Fakultas dan Prodi Kedokteran Umsida dapat mendidik dan menghasilkan para dokter dan tenaga kesehatan yang berkompetensi tinggi, serta dapat berkontribusi nyata bagi pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di Provinsi Jawa Timur.

“Diharapkan di sini akan dapat menghasilkan tenaga medis yang dapat mengabdi dan memberikan pelayanan kesehatan di seluruh wilayah, khususnya di Jawa Timur,” pungkas Aisyah.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BACA JUGA ARTIKEL TERKAIT

ARTIKEL LAINNYA

Populer