MAKLUMAT — Dalam semarak Hari Raya Iduladha 1446 H, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sampang, Madura, menerima amanah dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti berupa dua ekor sapi kurban. Bantuan ini menjadi berkah bagi masyarakat setempat, sekaligus menjadi hal yang patut disyukuri bersama.
PDM Sampang mengakui, sejak berdirinya organisasi ini pada era 1960-an, belum pernah ada sosok menteri yang memberikan perhatian langsung seperti ini. “Bantuan hewan Kurban ini adalah bentuk penghormatan luar biasa bagi kami yang berada di daerah tertinggal, terbelakang, dan termiskin,” tulisnya dalam keterangan yang diterima Maklumat.ID, Sabtu (7/6/2025).
Perkembangan Muhammadiyah Sampang
PDM Sampang sekaligus menyampaikan kondisi terkini Persyarikatan di wilayah ini, di mana hingga Januari 2025 tercatat ‘hanya’ memiliki enam cabang, tanpa satu pun ranting, serta mengelola dua amal usaha pendidikan (SD dan SMP) dan satu klinik pratama. Kondisi tersebut menggambarkan betapa sulitnya perjuangan dakwah Muhammadiyah di daerah ini.
Namun, semangat tidak pernah padam. Pada Februari 2025, PDM Sampang mulai menunjukkan geliat baru dengan berdirinya PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah) Kecamatan Robatal. Lalu pada Mei 2025, PDM Sampang menghadiri Rapat Koordinasi Lembaga Pengembangan Cabang Ranting & Pembinaan Masjid (LPCRPM) PWM Jawa Timur.
Di sana, mereka mendapatkan motivasi dari Dr. Mariman Darto, SE, M.Si., Ketua Majelis Pembinaan Lembaga Sosial (MPKS) PP Muhammadiyah sekaligus Staf Ahli Mendikdasmen Bidang Manajemen Talenta, yang mendorong agar tidak pernah menyerah dalam dakwah.
“Alhamdulillah, dari arahan dan motivasi tersebut, kami berhasil mendirikan PCM Karang Penang dan berencana menambah tiga cabang lagi di Kecamatan Sokobanah, Kedundung, dan Pengarengan pada Juli 2025,” terang PDM Sampang. Jika rencana ini berhasil, maka PDM Sampang akan memiliki 11 cabang dari total 14 kecamatan di Kabupaten Sampang.
Distribusi Sapi Kurban
Dua sapi kurban dari Mendikdasmen telah didistribusikan ke dua PCM baru: Robatal dan Karang Penang. Penyembelihan dan penyaluran daging Kurban dilakukan pada Jumat, 10 Dzulhijjah 1446 H. Kedua daerah tersebut dipilih karena penduduknya mayoritas miskin dan merupakan wilayah yang menghadapi tantangan sosial dalam penerimaan kehadiran Muhammadiyah.
“Perlu kami laporkan pada Bapak Menteri bahwa kedua PCM baru tersebut kami dirikan dengan perjuangan yang luar biasa sulitnya. Karena kami menghadapi situasi penolakan dari oknum-oknum masyarakat setempat. Hewan kurban yang telah bapak amanahkan pada kami merupakan momen yang sangat tepat untuk memberikan image kepada masyarakat setempat bahwa kehadiran Muhammadiyah di daerah tersebut benar-benar bermanfaat untuk umat,” jelasnya.
Selain memenuhi kebutuhan warga kurang mampu, kegiatan ini juga menumbuhkan kesadaran dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. PDM Sampang menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada Mendikdasmen atas kepekaan dan kepedulian sosial yang luar biasa.
“Tanpa kepedulian sosial dari bapak, maka kami tidak dapat mewujudkan kepekaan dan kepedulian sosial sebagaimana yang masyarakat harapkan, karena ketidakmampuan kami,” tutup pernyataan PDM Sampang.