MAKLUMAT — Bupati Sidoarjo, Subandi SH MKn, menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang Pembentukan Desa/Kelurahan Iman (Imunisasi Mantap), Kamis (3/7/2025). Program tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan cakupan imunisasi lengkap di tingkat desa dan kelurahan di Kota Delta itu.
Pembentukan Desa/Kelurahan Iman itu, disebut-sebut juga sebagai upaya yang berfokus pada peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya imunisasi. Diharapkan, program tersebut dapat memastikan bayi dan anak-anak mendapatkan imunisasi lengkap.
Dalam keterangan yang dilansir di laman resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, SE Bupati tersebut mendasarkan pada SE Gubernur Jawa Timur Nomor 440/2770/012/2025 Tahun 2025 Tentang Pembentukan Desa/Kelurahan Iman.
Subandi menegaskan pentingnya melakukan imunisasi lengkap, yang disebutnya sebagai salah satu upaya kesehatan masyarakat yang terbukti paling cost effective atau hemat biaya. Menurutnya, selain membentuk kekebalan individu, imunisasi juga membentuk kekebalan kelompok atau massal.
“Pemberian imunisasi memiliki dampak positif yang cukup besar dalam mewujudkan derajat kesehatan ibu dan anak di Kabupaten Sidoarjo yang semakin meningkat,” ujarnya.
Dalam SE yang ditujukan kepada seluruh Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) se-Sidoarjo itu, Subandi mengajak semua pihak untuk mendukung pelaksanaan imunisasi lengkap. Ia berharap, setidaknya setiap Puskesmas di Sidoarjo memiliki minimal satu Desa/Kelurahan Iman.
Selain itu, ia juga meminta agar seluruh Posyandu kembali mengaktifkan upaya defaulter tracking atau imunisasi kejar, dengan menggunakan tools My Village My Home sebagai upaya pemberdayaan masyarakat.
Program Desa/Kelurahan Iman di Sidoarjo, kata Subandi, diharapkan didukung bersama oleh semua pihak. Di antaranya oleh seluruh Kepala Desa/Kelurahan, Kecamatan, TP PKK atau dasawisma, majelis taklim Muslimat NU/Aisyiyah, Penyuluh Perkawinan, Penyuluh Agama tingkat kecamatan, Penilik Sekolah, hingga Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
Ia berharap, pihak-pihak tersebut dapat membantu memobilisasi masyarakat untuk datang ke Posyandu dan melakukan imunisasi rutin lengkap.
“Lewat program Desa/Kelurahan Iman ini diharapkan cakupan dan kualitas imunisasi di tingkat desa/kelurahan dapat meningkat, sehingga kesehatan masyarakat, terutama anak-anak dapat terjaga dengan baik,” tandas Subandi.
Tak hanya itu, Subandi menegaskan melalui SE tersebut bahwa Pembentukan Desa/Kelurahan Iman dapat menjadi program lintas sektor maupun lintas program. Seluruh tokoh masyarakat maupun tokoh agama dapat dilibatkan. Termasuk, kata dia, Desa/Kelurahan Iman dapat bekerjasama dengan perusahaan, Kepala Desa/Kelurahan, Kecamatan, Ormas, ataupun organisasi profesi dan mitra kesehatan.
“Integrasi dan akselerasi capaian imunisasi rutin lengkap dapat dilakukan secara bersamaan dengan kegiatan lainnya dari seluruh pihak,” terang Subandi.
