SUMU Kota Batu Gelar Kopdar Merdeka, Dorong UMKM Naik Kelas

SUMU Kota Batu Gelar Kopdar Merdeka, Dorong UMKM Naik Kelas

MAKLUMAT – Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) Kota Batu kembali menggelar Kopdar Merdeka untuk kedua kalinya sejak resmi terbentuk. Ajang temu bisnis itu berlangsung di Djietoe Kafe, Ahad (17/8), bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia.

Acara yang dikemas penuh semangat kemerdekaan ini dihadiri puluhan pengusaha lintas sektor. Mereka datang dari beragam latar belakang usaha, mulai kreator digital produk, pengembang aplikasi dan gim, pelaku impor produk lokal, bahan konstruksi, jaringan internet, jasa CCTV, percetakan, digital printing, hingga spesialis digital marketing. Hadir pula pelaku ritel, developer perumahan, penggerak UMKM-IKM, serta operator regional Jagalaba Malang Raya yang memperkenalkan konsep knowledge marketplace.

Koordinator Daerah SUMU Kota Batu, Abdur Rochman, menegaskan pentingnya ajang temu bisnis ini untuk memperkuat jejaring usaha Muhammadiyah di Batu.
“Momentum kemerdekaan ini cukup spesial karena mempertemukan penggiat usaha produk fisik maupun digital yang berpeluang berkembang di dunia online. Harapannya SUMU bisa menjadi rumah bersama pengusaha Muhammadiyah dan membawa manfaat nyata bagi anggotanya,” ujarnya.

Sekjen SUMU, Ghufron Mustaqim, turut memberi apresiasi. “Selamat dan sukses untuk Kopdar Temu Bisnis SUMU Kota Batu. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut secara konsisten dan peka terhadap perkembangan teknologi sehingga mampu menghadirkan kemajuan nyata, khususnya bagi pelaku usaha di Batu,” kata Ghufron.

Sebagai kota wisata, Batu dinilai memiliki potensi besar dalam mengembangkan usaha kreatif. Dengan arus wisatawan yang tinggi, baik domestik maupun mancanegara, SUMU mendorong anggotanya agar mampu menjadi tuan rumah sekaligus membawa keberkahan ekonomi bagi warga.

Baca Juga  Jadwal Salat, Senin 25 November

Digelar Rutin

Dalam kesempatan itu, para anggota juga berharap Kopdar Merdeka digelar rutin. Sinergi hard skill dan soft skill dianggap penting untuk mengintegrasikan jejaring pengusaha Muhammadiyah dengan mitra strategis lainnya, sekaligus menjadi motor penggerak ekonomi daerah.

Menutup acara, Abdur Rochman memaparkan tiga langkah strategis SUMU ke depan: restrukturisasi organisasi agar lebih rapi, reorientasi dengan membentuk klaster usaha sesuai bidang, dan reactualisasi program agar benar-benar berdampak.
“Semua langkah ini akan terus dievaluasi agar SUMU semakin progresif, mampu beradaptasi dengan teknologi, sekaligus memaksimalkan potensi lokal,” pungkasnya.***

*) Penulis: Edi Aufklarung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *