MAKLUMAT — Wakil Ketua DPRK Aceh Tengah, H Hamdan SH, mengingatkan para pedagang dan distributor agar tidak menaikkan harga kebutuhan pokok di tengah situasi bencana banjir bandang yang tengah melanda sejumlah kecamatan.
Hal itu ia tegaskan sebagai respons atas kekhawatiran bahwa kondisi darurat dapat dan rawan dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk mencari keuntungan pribadi.
“Jangan ada pihak memanfaatkan keadaan. Harga beras, telur, cabai, tomat, dan bawang harus dijaga agar tidak melonjak. Saat ini masyarakat sedang kesulitan, jangan tambah beban masyarakat,” tegasnya dalam keterangan yang diterima Maklumat.id, Rabu (3/12/2025).
Hamdan menegaskan bahwa penderitaan warga terdampak bencana seharusnya menjadi momentum untuk menunjukkan empati, bukan “ajang” untuk menaikkan harga atau mempermainkan pasokan demi keuntungan.
Oleh sebab itu, ia meminta dan mewanti-wanti agar harga kebutuhan pokok tetap berada pada level normal.
Tak cuma itu, Hamdan juga menyoroti potensi dampak ekonomi yang bisa terjadi apabila harga sembako maupun harga bahan bakar minyak eceran dibiarkan melambung. Menurutnya, kondisi tersebut hanya akan memperparah beban masyarakat yang sedang menghadapi bencana.
Untuk mencegah penimbunan dan manipulasi harga, Hamdan meminta dinas terkait melakukan pengawasan secara rutin dan ketat di pasar-pasar.
“Lakukan pengawasan secara serius dan berkala, jangan sampai ada yang menimbun atau mempermainkan harga di situasi darurat seperti ini,” tandas politisi Partai NasDem itu.
“Kita semua saat ini sedang diuji dengan bencana banjir dan longsor. oleh karena itu mari bantu masyarakat dengan menjaga harga tetap stabil. Ini bukan hanya soal ekonomi, tapi soal kemanusiaan,” pesan Hamdan.
