Sidoarjo Raih Kabupaten Terinovatif di IGA Award 2025 Lewat Inovasi MyRetribusi dan Duta Hatiku

Sidoarjo Raih Kabupaten Terinovatif di IGA Award 2025 Lewat Inovasi MyRetribusi dan Duta Hatiku

MAKLUMAT — Kabupaten Sidoarjo dinobatkan sebagai Kabupaten Terinovatif dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2025, yang menegaskan posisi Kota Delta itu sebagai daerah pelopor inovasi pelayanan publik. Pencapaian tersebut juga menunjukkan konsistensi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo dalam menghadirkan terobosan layanan yang adaptif dan berkelanjutan.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Komjen (Purn) Akhmad Wiyagus, kepada Bupati Sidoarjo H Subandi SH MKn dalam seremoni yang berlangsung di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta, Rabu (10/12/2025).

Tim penilai menyebut, Kabupaten Sidoarjo layak mendapatkan penghargaan tersebut lantaran dinilai menjadi daerah yang produktif dalam merancang dan menerapkan inovasi pelayanan publik yang berdampak nyata.

Usai menerima penghargaan, Bupati Subandi menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran OPD yang dinilainya telah menunjukkan komitmen kuat dalam menghadirkan perubahan.

“Penghargaan IGA menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik di Sidoarjo. Kedepannya seluruh OPD akan didorong untuk terus berkreasi dan berinovasi demi pelayanan yang prima dan responsif,” ujarnya.

Pada IGA 2025, Pemkab Sidoarjo mengajukan dua inovasi unggulan yang berhasil masuk nominasi, yaitu MyRetribusi, yang merupakan platform pembayaran retribusi digital untuk meningkatkan transparansi dan kemudahan transaksi daerah; serta program non-digital Duta Hatiku alias Dukcapil Tanggap Bencana Harapan Timbul Kembali Utuh, yang berfokus pada layanan jemput bola penerbitan dokumen kependudukan di lokasi bencana.

Baca Juga  Kemenag Janji Libatkan Kiai dan Kementerian PU Rumuskan Standar Pembangunan Pesantren

Kedua inovasi tersebut telah diverifikasi langsung oleh tim penilai melalui proses validasi lapangan. Aspek dampak, keberlanjutan, hingga potensi replikasinya di daerah lain menjadi bagian dari penilaian utama.

Sekadar diketahui, Kabupaten Sidoarjo sendiri bukan wajah baru dalam panggung inovasi nasional. Raihan IGA 2025 menandai penghargaan keempat berturut-turut, setelah sebelumnya meraih predikat Kabupaten Sangat Inovatif pada 2022 dan Kabupaten Terinovatif pada IGA 2024 yang diselenggarakan Kemendagri.

Subandi menegaskan bahwa esensi inovasi bukan sekadar kompetisi, melainkan memudahkan masyarakat memperoleh layanan yang cepat, tepat, dan transparan. Ia berharap ragam inovasi yang berkembang dapat terus menekan hambatan administratif serta memperluas akses publik terhadap layanan dasar.

Para OPD pengembang inovasi juga menyampaikan komitmen untuk melakukan evaluasi rutin dan memperluas jangkauan layanan agar inovasi tidak berhenti sebagai proyek sementara, tetapi melembaga sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan.

Penghargaan IGA 2025 diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi praktik baik Sidoarjo, terutama dalam mengintegrasikan teknologi dan pendekatan humanis dalam pelayanan publik. Dengan begitu, manfaat inovasi dapat dirasakan lebih luas hingga tingkat nasional.

*) Penulis: Ubay NA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *