Dirut Terra Drone Ditangkap Polisi, Netizen Bandingkan dengan Tragedi Ponpes Al-Khoziny

Dirut Terra Drone Ditangkap Polisi, Netizen Bandingkan dengan Tragedi Ponpes Al-Khoziny

MAKLUMAT – Polisi menangkap Direktur Utama Terra Drone Indonesia, Michael Wisnu Wardhana pada Rabu malam (10/12/2025). Ia kini ditetapkan sebagai tersangka kebakaran Gedung Terra Drone di Jakarta Pusat yang menewaskan 22 orang. Di media sosial X, netizen membandingkan hal itu dengan tragedi Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Sidoarjo.

Sebelumnya, Gedung Terra Drone terbakar pada Selasa (9/12/2025) dan membuat publik gempar. Insiden itu diduga terjadi akibat salah satu baterai litium yang terbakar. Gedung tujuh lantai itu tidak memiliki jalur evakuasi alternatif. Hanya rolling door di lantai dasar.

Selain itu, tidak ada ventilasi kiri–kanan karena berdempetan dengan bangunan lain. Kaca jendela pun tidak memiliki bukaan. Akibatnya, banyak karyawan yang terjebak dan tidak sempat menyelamatkan diri. Mereka lantas meninggal dunia diduga karena menghirup asap dan gas karbon monoksida.

Penangkapan Dirut Direktur Utama Terra Drone Indonesia itu lantas mendapat apresiasi. Polisi dinilai mampu bertindak cepat pada insiden yang mengindikasikan adanya unsur kelalaian tersebut. Meski demikian, tidak sedikit yang membandingkannya dengan tragedi ambruknya musala di Ponpes Al-Khoziny yang terjadi pada September lalu.

Tragedi itu telah membuat 67 santri meninggal dunia. Sementara itu, lima orang mengalami cacat fisik seumur hidup. Namun hingga kini, belum jelas siapa pihak yang harus bertanggung jawab di tengah desakan masyarakat untuk mengusut tuntas adanya dugaan kelalaian.

Baca Juga  Statuta PSSI 2025: Peran Daerah Diperkuat, Liga 4 Siap Digulirkan

Polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Namun pemeriksaan sejumlah saksi masih terus berjalan. Ponpes Al-Khoziny kini sedang direkonstruksi dengan dana sebesar Rp125,3 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Salah satu netizen menulis kekecewaannya melalui akun X @ferizandra. Ia membandingkan kecepatan penanganan dalam kedua kasus itu yang sangat berbeda. Unggahan itu kini telah mendapat lebih dari 10 ribu tayangan.

Kekecewaan yang sama juga datang dari akun X @QueenImaIsBack. Dalam unggahan yang sudah mendapat lebih dari 27 ribu tayangan itu, ia mempertanyakan kenapa hingga kini belum terlihat adanya penetapan tersangka sebagaimana kasus Terra Drone. Menurutnya yang diamini banyak netizen, kedua kasus itu hampir serupa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *