Site icon Maklumat untuk Umat

Alasan Peringatan Tahun Baru Yahudi, Israel Absen Rapat Darurat Dewan Keamanan PBB

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Foto: tangkapan layar Anadolu Ajansi)

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. (Foto: tangkapan layar Anadolu Ajansi)

MAKLUMAT — Israel menyatakan bakal absen dari rapat darurat Dewan Keamanan PBB terkait persoalan Gaza yang digelar, Selasa (23/9/2025).

Dilansir dari AFP pada Senin (22/9/2025), delegasi Israel menyebut absennya mereka lantaran bertepatan dengan peringatan Tahun Baru Yahudi.

“Sangat disayangkan Dewan Keamanan akan menggelar pertemuan tanpa Israel,” kata Duta Besar Israel di PBB, Danny Danon dalam pernyataan video yang dirilis Senin (22/9/2025).

Israel sejatinya telah diundang untuk menyampaikan pidato dalam rapat darurat mengenai konflik yang menghancurkan di Gaza di sela-sela pekan tingkat tinggi PBB. Namun, keputusan berbeda diambil delegasi negeri zionis itu.

“Saya ingin memberi tahu anda bahwa delegasi Israel tidak akan berpartisipasi dalam pertemuan (darurat Dewan Keamanan PBB) ini, karena bertepatan dengan Rosh Hashanah, Tahun Baru Yahudi,” bunyi surat terpisah Danon kepada presiden bergilir Dewan Keamanan PBB.

“Meskipun Israel telah meminta Presidensi dan anggota Dewan untuk menjadwal ulang, pertemuan tetap ditetapkan pada tanggal tersebut,” imbuh Danon.

Di sisi lain, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dijadwalkan tetap akan berpidato di Majelis Umum PBB pada Jumat (26/9/2025), di tengah gelombang pengakuan sejumlah negara Barat terhadap Palestina.

Sebelumnya, diketahui sejumlah negara yang selama ini dikenal cukup dekat dengan Israel dan Amerika Serikat (AS) berbondong-bondong menyatakan pengakuannya terhadap negara Palestina yang berdaulat. Di antaranya seperti Australia, Inggris, Prancis, hingga Kanada.

Exit mobile version