MAKLUMAT – Anggota Fraksi PKS di DPR RI, dr Gamal Albinsaid menyambut antusias penempatannya di Komisi X, yang membidangi soal pendidikan, olahraga, dan riset.
Dari pantauan Maklumat.ID, melalui akun media sosial (medsos) instagram pribadinya @gamalalbinsaid, ia mengumumkan penugasannya di Komisi X.
Pemuda yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur V (Kabupaten dan Kota Malang, Kota Batu) itu juga menjelaskan apa saja bidang yang menjadi tanggungjawabnya selama menjabat di Komisi X.
“Alhamdulillah wa syukurillah,” tulis Gamal, Kamis (24/10/2024).
Dalam rapat paripurna kemarin telah diputuskan bahwa saya ditugaskan di Komisi X yang membidangi Pendidikan, Olah Raga, Riset,” sambungnya.
Mitra Kerja Komisi X
Dokter muda yang telah mendapatkan banyak prestasi dan pengakuan dari dunia internasional itu menyebutkan tujuh lembaga yang bakal menjadi mitranya.
Mulai dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti-Saintek).
Kemudian ada Kementerian Kebudayaan (Kemenbud), serta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Selain itu, ada juga Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta Badan Pusat Statistik (BPS).
“Terima kasih kepada segenap pimpinan PKS @aheryawan @mahfudz.abdurrahman dan pimpinan fraksi PKS @jazuli.juwaini @ledia_hanifa yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk berkhidmat di komisi yang sesuai dengan visi dan goal kami ke depan,” ucap Gamal.
Hadirkan Transformasi Pendidikan
“Terima kasih pula kepada rekan-rekan semua, tim, pendukung, relawan, kader, dan masyarakat Malang Raya yang telah mendo’akan kami yang tentunya menantikan kiprah dan kontribusi kami untuk pendidikan di Malang Raya,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Gamal berharap dengan penempatannya di Komisi X dapat menghadirkan transformasi nyata bagi pendidikan di Indonesia.
“Semoga kami bisa bekerja dengan penuh tanggung jawab dalam menghadirkan transformasi nyata bagi pendidikan Indonesia. Saatnya membangun peradaban,” pungkasnya.
