MAKLUMAT — Langit di atas Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya, menghitam akibat asap pekat dari sejumlah barang yang sengaja dibakar, Jumat (29/8/2025). Kericuhan terjadi saat masyarakat menggelar aksi di depan gedung tersebut.
Aksi solidaritas ini merupakan respon atas tragedi yang menimpa Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas dilindas mobil rantis Brimob di Jakarta, Kamis (28/8/2025). Semua elemen rakyat turut turun ke jalanan menyampaikan solidaritasnya.
Aksi yang dimulai sekitar pukul 14.30 WIB itu terus memanas hingga pukul 15.52 WIB, saat kelompok massa baru terus berdatangan. Berdasarkan pantauan Maklumat.id di lapangan, bahkan ada beberapa sepeda motor yang dibakar.
Situasi memanas setelah massa aksi turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi. Beberapa orang juga terlihat merusak gapura di depan Gedung Grahadi, sementara yang lain meneriaki aparat dengan kata-kata kasar. Terderngar juga mercon yang beberapa kali dinyalakan.
Massa aksi juga melemparkan berbagai benda ke arah petugas yang berada di dalam gedung. Polisi membentuk barisan tameng untuk menahan lemparan, sementara massa mencoba merusak pagar kawat berduri. Aparat menembakkan water cannon untuk membubarkan kerumunan.
Sekitar pukul 16.46 WIB, massa masih berkumpul dan asap masih mengepul di depan Grahadi. Beberapa orang terkena efek gas air mata, sementara tenaga medis terlihat kewalahan menangani korban.
Hingga berita ini ditulis, aksi unjuk rasa di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, masih berlangsung.
