Bahas Sistem Pemilu, LHKP PWM Jatim Gelar FGD Bersama Sejumlah Tokoh Besok Ahad

Bahas Sistem Pemilu, LHKP PWM Jatim Gelar FGD Bersama Sejumlah Tokoh Besok Ahad

MAKLUMAT — Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur bakal menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Jalan Tengah Sistem Pemilu Indonesia: Mencari Titik Temu Perdebatan Sistem Proposional Terbuka dan Proporsional Tertutup“, pada Ahad (13/7/2025) besok.

Kegiatan yang bakal digelar secara hybrid di Gedung PWM Jatim Jalan Kertomenanggal IV Nomor 1, Surabaya, dan live streaming di kanal YouTube MaklumatID itu, akan dimulai pukul 15.00 WIB dan bakal membahas sejumlah hal berkaitan dengan demokrasi dan  sistem Pemilu ke depan.

Ketua LHKP PWM Jatim, Muhammad Mirdasy, menyebut penting untuk membahas bagaimana sistem Pemilu yang tepat bagi demokrasi Indonesia, terlebih pasca Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) baru-baru ini yang memisahkan pelaksanaan Pemilu nasional dan Pemilu lokal/daerah.

Selain itu, diskursus soal penggunaan sistem proporsional daftar terbuka ataupun proporsional daftar tertutup, juga masih sangat relevan untuk dikaji, dengan berlandaskan pada penyelenggaraan Pemilu yang selama ini telah diterapkan di Indonesia.

“Tentu ini harapannya akan menjadi forum yang produktif dan progresif, sebagai bagian dari sumbangsih pikiran-pikiran dan gagasan-gagasan politik Muhammadiyah, khususnya bagaimana sistem Pemilu yang cocok diterapkan di Indonesia,” ujar Mirdasy kepada Maklumat.id, Sabtu (12/7/2025).

“Dulu kita sudah pernah menggunakan proporsional tertutup, kita juga sudah menerapkan sistem Pemilu proporsional terbuka di era reformasi ini, terakhir di Pemilu 2024 kemarin. Nah, apa evaluasinya? Apa plus-minusnya? Bagaimana baiknya? Apalagi kemarin juga ada Putusan MK itu. Lalu juga ada isu-isu soal Pilkada dipilih DPRD, dan sebagainya,” sambungnya.

Baca Juga  Prabowo Bertemu Surya Paloh, Zulhas: Boleh Beda Capres, Silaturahmi Jalan Terus

Menurut Mirdasy, meski berdasarkan periodisasinya pelaksanaan Pemilu masih cukup jauh, yakni di tahun 2029, namun penting untuk segera mencari formulasi yang pas dan terbaik, berdasarkan evaluasi dari Pemilu-pemilu sebelumnya.

“Dengan begitu harapannya tentu Pemilu kita ke depan lebih baik, demokrasi kita juga tumbuh, semakin baik dan positif ke depan,” tandas pria yang juga pernah menjabat Ketua DPW Partai Perindo Jatim itu.

FGD yang digelar LHKP PWM Jatim, menyoal sistem Pemilu. (Ilustrasi: Dok. Ubay NA)
FGD yang digelar LHKP PWM Jatim, menyoal sistem Pemilu. (Ilustrasi: Dok. Ubay NA)

Sebagai informasi, sejumlah tokoh dijadwalkan bakal hadir dan menjadi pembicara dalam agenda tersebut. Wakil Ketua PWM Jatim Muhammad Khoirul Abduh SAg MSi bakal mengawali forum dengan memberikan keynote speech.

Forum FGD sendiri bakal dipandu langsung oleh Mirdasy sebagai moderator, dengan narasumber Ketua LHKP PP Muhammadiyah Dr Phil Ridho Al-Hamdi MA, Ketua Komisi A DPRD Jatim Dedi Irwansa SPd, serta Komisioner KPU Jatim Choirul Umam.

Tak cuma itu, Anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PAN dr Zuhrotul Mar’ah dan dari Fraksi PKS Faris Abidin SSi, juga bakal hadir dan mengikuti forum tersebut.

*) Penulis: Ubay NA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *