MAKLUMAT — Bupati Purbalingga, H Fahmi M Hanif, mengajak para kader Pemuda Muhammadiyah untuk terus memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam mendukung pembangunan daerah.
Ajakan tersebut ia sampaikan ketika menghadiri Sarasehan Kepemudaan #1 yang digelar PDPM Purbalingga, dalam rangka memeringati Milad ke-93 Pemuda Muhammadiyah. Kegiatan berlangsung di Pendopo Dipokusumo, Sabtu (24/5/2025).
“Saya mengajak seluruh elemen Pemuda Muhammadiyah untuk terus menjadi pelopor perubahan, penggerak kemajuan, sekaligus penjaga nilai-nilai luhur bangsa,” ujar Fahmi.
Fahmi juga mengaku bangga terhadap Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi keagamaan terbesar di dunia. Menurutnya, keberadaan Muhammadiyah beserta amal usahanya (AUM) yang tersebar di berbagai bidang merupakan kekuatan besar dalam upaya membangun masyarakat.
“Ke depan, (kader) Pemuda Muhammadiyah harus mampu melanjutkan estafet kepemimpinan. Dalam 10–20 tahun mendatang, organisasi ini harus tetap berkembang, konsisten, dan istikamah dalam memberikan manfaat bagi kemaslahatan masyarakat Indonesia,” kata dia.
Kedekatan Emosional dengan Muhammadiyah
Lebih jauh, Fahmi menceritakan kedekatan emosionalnya dengan Muhammadiyah. Ia menyebut bahwa Persyarikatan yang didirikan KH Ahmad Dahlan pada tahun 1912 itu telah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya sejak lahir.
Sebab, kata dia, kedua orang tuanya merupakan kader Muhammadiyah, dan dipertemukan melalui Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM).
“Saya sangat bangga menjadi bagian dari Muhammadiyah. Orang tua saya bertemu di Ikatan Pelajar Muhammadiyah. Jadi, kalau tidak ada Muhammadiyah, mungkin saya bukan Bupati Purbalingga,” kisahnya.
Pemuda Muhammadiyah sebagai Mitra Strategis
Tak hanya itu, menurut Fahmi, Pemuda Muhammadiyah telah menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam berbagai bidang, mulai dari sosial, pendidikan, keagamaan, hingga pemberdayaan masyarakat.
Ia berharap, kolaborasi positif tersebut dapat terus terjalin, bahkan ditingkatkan, sebagai bagian dari kontribusi dalam membangun bangsa dan negara.
“Peran Pemuda Muhammadiyah sangat penting dalam pembangunan. Kontribusinya nyata dan berdampak positif, baik bagi bangsa dan negara maupun khususnya untuk Kabupaten Purbalingga,” tutup Fahmi.
Turut hadir dalam sarasehan tersebut Ketua BUMP PP Pemuda Muhammadiyah Bagus Ardeni AMd Ak, serta Sekretaris PWPM Jawa Tengah Roy Alviantoro SKep Ns MM.
Keduanya menjadi pembicara, yang memaparkan peran strategis dan tantangan yang dihadapi Pemuda Muhammadiyah dalam membangun kemandirian ekonomi, serta kontribusi dalam pembangunan bangsa.