MAKLUMAT — Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Jember memberi apresiasi kepada Bupati Jember Muhammad Fawait atas terealisasinya pemasangan listrik di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo. Program ini dinilai sebagai langkah nyata pemenuhan hak dasar masyarakat di wilayah terpencil sekaligus bentuk pemerataan pembangunan.
Peresmian jaringan listrik dilakukan pada 5 Juni 2025 oleh Bupati Fawait bersama PLN UP3 Jember. Pemasangan meliputi jaringan tegangan menengah sepanjang 9,5 kilometer dan jaringan tegangan rendah 3,5 kilometer, ditopang tiga trafo distribusi dengan total 220 tiang listrik.
Hingga 30 Juli 2025, PLN UID Jatim sudah menyalakan aliran listrik pertama di kawasan konservasi Meru Betiri. Sebanyak 40 pelanggan awal resmi terhubung. Tahap berikutnya ditargetkan menambah 190 pelanggan baru dari pengembangan tahap kedua dan ketiga.
Ketua Umum IMM Cabang Jember, Alfa Rizal Matofani, menilai langkah ini lebih dari sekadar penerangan. “Akses listrik adalah simbol keadilan, modernisasi, dan peningkatan kualitas hidup. IMM mendorong sinergi pemerintah dan PLN terus berlanjut hingga seluruh pelosok Jember teraliri listrik,” tegas Alfa, Sabtu (16/8/2025).
Bupati Fawait menyebut program di Bandealit merupakan bagian dari usulan pemasangan 7.000 sambungan listrik gratis yang diajukan ke PLN Pusat. “Ini bentuk nyata pemerataan pelayanan bagi masyarakat kurang mampu di seluruh wilayah Jember,” ujarnya.
IMM berharap, hadirnya listrik di Bandealit menjadi momentum percepatan pembangunan desa-desa lain. “Kehadiran listrik membuka peluang pendidikan, ekonomi, dan kualitas hidup yang lebih baik. Setiap cahaya baru yang menyapa rumah warga adalah obor harapan,” tambah Alfa.***
