MAKLUMAT — Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (Fraksi PKB), Lalu Hadrian Irfani, menyesalkan pernyataan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana yang mengaitkan kekalahan Tim Nasional Indonesia dengan persoalan gizi. Menurutnya, pernyataan tersebut tidak tepat dan berlebihan.
“Kepala BGN jangan terlalu menghubung-hubungkan PSSI dan kekalahan Timnas Indonesia dengan asupan gizi. Apalagi menyatakan bahwa pemain Indonesia kurang makan makanan bergizi. Ini kurang pas,” ujar Lalu Hadrian dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
Ia menekankan bahwa Kepala BGN sebaiknya lebih fokus pada tugasnya dalam memastikan keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG) ketimbang mengomentari hal di luar kewenangannya. Ia menilai masih banyak persoalan dalam pelaksanaan program tersebut yang perlu mendapatkan perhatian lebih serius.
“Lebih baik fokus pada penyelenggaraan program MBG yang masih menghadapi berbagai kendala di lapangan. Laksanakan tugas sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal,” kata Lalu Hadrian.
Terkait kekalahan Timnas Indonesia dari Australia, ia menilai banyak faktor yang berkontribusi terhadap hasil tersebut. Sejumlah pengamat dan pelatih telah memberikan analisis mengenai penyebab kekalahan, mulai dari kurangnya kekompakan tim akibat persiapan yang singkat hingga lini pertahanan yang belum solid.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, juga menyebutkan bahwa kegagalan penalti Kevin Diks pada babak pertama menjadi salah satu faktor yang memengaruhi konsentrasi pemain. Selain itu, sejumlah peluang emas yang tidak dimanfaatkan dengan baik turut berkontribusi terhadap hasil akhir pertandingan.
“Evaluasi harus dilakukan agar Timnas Indonesia dapat tampil lebih baik di laga berikutnya,” kata Lalu Hadrian.
Dengan demikian, ia berharap pernyataan pejabat publik lebih bijak dan fokus pada tanggung jawab masing-masing demi kemajuan olahraga nasional.***
