MAKLUMAT — Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sidoarjo menyatakan komitmen untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan publik secara maksimal, melalui upaya digitalisasi.
Fungsional Pranata komputer Penyelia Bidang Tata Kelola Informatika Diskominfo Sidoarjo, Muhammad Khabibie SKom, mengungkapkan bahwa program-program dan inovasi yang dilakukan pihaknya saat ini sebagian besar berbasis elekstronik atau aplikasi, sebagai wujud dari upaya digitalisasi dan tuntutan perkembangan teknologi yang semakin maju.
“Kalau program atau inovasi yang ada di Kabupaten Sidoarjo terkait digitalisasi ini memang yang paling banyak itu di layanan publik berbasis elektronik atau aplikasi,” ujarnya, dalam Maklumat Podcast yang ditayangkan kanal YouTube MaklumatID, dikutip Senin (15/12/2025).
Contohnya adalah layanan dan informasi berbasis platform media sosial Instagram @diskominfosidoarjo dan @112sidoarjo, call center 112, ataupun website lapor.go.id, yang menurutnya dapat menjadi sarana untuk masyarakat Kota Delta itu menyampaikan kendala, keluhan, kritik, saran, dan masukan terhadap pelayanan publik.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa Diskominfo Sidoarjo telah menyediakan adanya pusat data (data center) yang saat ini sudah mencakup tingkat kecamatan dan tengah dikembangkan untuk bisa mencakup ke tingkat desa se-Sidoarjo.
“Kami menyediakan pusat data atau data center, kami menyediakan jaringan intra pemerintah sampai dengan tingkat kecamatan, yang sekarang sedang dikembangkan sampai dengan tingkat desa,” terangnya.
“Kemudian kami juga menyediakan jaringan akses internet publik di ruang publik seperti di alun-alun Sidoarjo, kemudian di seluruh taman di Sidoarjo sudah free wifi dengan kecepatan tinggi,” sambung Khabibie.
Tak cuma itu, Diskominfo Sidoarjo, kata dia, juga telah memasang dan menyebar CCTV setidaknya di 120 titik lokasi, yang kesemuanya dapat diakses atau dilihat secara real-time melalui platform petaku.sidoarjokab.go.id.
“Ada juga CCTV sekitar 120 titik dan bisa diakses melalui aplikasi petaku.sidoarjokab.go.id, jadi kalau mau melihat misalnya di Sidoarjo itu jalan-jalan mana saja yang ada CCTV-nya itu bisa dilihat di situ, jadi masyarakat bisa melihat di wilayah sekitar apakah ada misalnya kemacetan dan sebagainya,” tandasnya.
Lebih lanjut, Khabibie menegaskan komitmen Diskominfo Sidoarjo untuk terus berkembang dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Menurutnya, layanan informasi bagi masyarakat harus benar-benar informatif dan tepat sasaran, bahkan mampu mencakup semua yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Layanan informasi itu harus benar-benar informatif dan tepat sasaran, misalnya website, baik itu milik Pemerintah Kabupaten Sidoarjo maupun perangkat daerah, itu harus seinformatif mungkin, harus benar-benar sejelas-jelasnya, dan kalau masyarakat nanti membutuhkan apa nanti tinggal ketik di situ, tidak perlu datang ke kantor, (karena) sudah mengetahui di situ, dan bahkan untuk pengurusan, administrasi, atau layanan yang dibutuhkan, itu juga bisa diakses lewat situ. Harapannya seperti itu,” tegasnya.
Ia menyebut, Diskominfo Sidoarjo telah memiliki fondasi untuk melakukan itu semua secara infrastruktur, dan kini tengah mengembangkan aspek digitalisasinya. Ia berharap agar pengerjaan tersebut dapat selesai sesuai target yang telah dijadwalkan.
“Sudah ada semua (layanan digital), tinggal menyatukannya, tinggal mengintegrasikannya, tinggal menyambungkannya, ini yang mudah-mudahan sesuai dengan target kita bisa tercapai sesuai tepat pada waktunya,” tandas Khabibie.(ADV)
