MAKLUMAT – Calon Bupati Banyuwangi nomor urut 01, Ipuk Fiestiandani, memulai kampanye perdananya dengan mengunjungi Pasar Blambangan, Rabu (25/9/2024). Ipuk menyapa warga sekaligus berbelanja kebutuhan sehari-hari, mulai dari sayuran, bumbu dapur, ikan, hingga jajanan tradisional.
Tak hanya berbelanja, Ipuk juga menyempatkan diri berdialog langsung dengan para pedagang, mendengarkan keluhan serta aspirasi mereka. Salah satu pedagang bumbu dapur, Astutik (52), berharap agar Ipuk terpilih kembali sebagai Bupati Banyuwangi.
“Saya doakan Bu Ipuk kembali terpilih. Beliau telah membantu kami melalui program-programnya,” ujar Astutik dikutip dari laman PDIP Jatim.
Ia pernah menerima bantuan alat usaha dari program UMKM Naik Kelas yang diluncurkan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dan menggunakan bantuan tersebut untuk memperbaiki peralatan usahanya.
Pendapat serupa disampaikan oleh Isnaiyah (50), pedagang sayur di pasar yang sama. Ia mendoakan agar Ipuk tetap diberi kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas.
“Saya berharap Bu Ipuk bisa melanjutkan kepemimpinannya. Beliau telah membawa banyak perubahan bagi Banyuwangi,” kata Isnaiyah.
Menanggapi dukungan dari para pedagang, Ipuk menyampaikan bahwa pasar rakyat merupakan salah satu pilar penting dalam ekonomi daerah. Oleh karena itu, selama masa kepemimpinannya, ia memberi perhatian khusus pada revitalisasi pasar rakyat, termasuk Pasar Banyuwangi yang saat ini sedang diperbarui.
“Pasar rakyat adalah sektor penting yang harus terus kita kembangkan. Saat ini, Pasar Banyuwangi sedang direvitalisasi dengan bantuan dari Kementerian PUPR. Pasar ini nantinya akan menjadi pusat belanja modern dengan sentuhan arsitektur khas Osing, Banyuwangi,” jelas Ipuk.
Sarapan Nasi Bungkus
Pemkab Banyuwangi sedang membangun Pasar Banyuwangi yang terdiri dari dua lantai, dengan membagi area menjadi pasar basah, pasar kering, serta area kuliner.
Desainnya mengedepankan ciri khas budaya lokal, menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Setelah berkeliling pasar, Ipuk menyempatkan diri sarapan di warung nasi bungkus yang berada di tepi pasar. Ia pun mengajak warga yang melintas untuk turut serta sarapan bersama, menciptakan suasana yang hangat dan akrab.
