MAKLUMAT — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengukuhkan lima guru besar baru dalam Sidang Dewan Profesor yang digelar di Graha Sepuluh Nopember, Kampus ITS Sukolilo, Kamis (14/8/2025).
Wakil Rektor ITS Prof. Nurul Widiastuti, S.Si., M.Si., Ph.D., menyampaikan bahwa sejak Januari tahun ini, ITS sudah mengukuhkan 23 guru besar. Dengan tambahan tersebut, jumlah guru besar ITS saat ini mencapai 226 orang, baik yang aktif maupun tidak aktif.
“Ada 41 guru besar akan pensiun pada 2025–2030. Maka ITS sangat perlu mempersiapkan pengganti profesor yang akan pensiun,” ujarnya.
Menurutnya, peran guru besar sangat penting dan strategis, mulai dari membentuk kolaborasi multidisiplin, memimpin bidang akademik, menggerakkan riset, hingga membangun generasi unggul. Hal inilah yang menjadi pendorong ITS untuk terus berkiprah di kancah internasional.
Saat ini, ITS berada di peringkat 509 World Class University, menempati urutan keenam di Indonesia, dan peringkat 114 di Asia.
“Bersama, kita satukan sinergi untuk mewujudkan ITS sebagai World Class University Top 300 Dunia pada tahun 2030,” tandasnya.
Lima guru besar yang dikukuhkan yakni:
- Prof. Sigit Tri Wicaksono, S.Si., M.Si., Ph.D. sebagai Guru Besar Teknik Material dan Metalurgi dalam bidang Rekayasa Fungsional Bahan Alam.
- Prof. Yatim Lailun Ni’mah, S.Si., M.Si. sebagai Guru Besar Kimia dalam bidang Kimia Adsorpsi.
- Prof. Suprapto, S.Si., M.Si., Ph.D. sebagai Guru Besar Kimia dalam bidang Pengukuran Kimia.
- Prof. Dr. Tutik Nurhidayati, S.Si., M.Si. sebagai Guru Besar Biologi dalam bidang Fisiologi Tumbuhan.
- Prof. Dr. Ir. Adhi Dharma Wibawa, S.T., M.T. sebagai Guru Besar Teknologi Kedokteran dalam bidang Pengolahan Sinyal Otak.
