Kadaker Madinah: Hotel dan Konsumsi Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap

Kadaker Madinah: Hotel dan Konsumsi Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap

MAKLUMAT — Menjelang kedatangan kloter pertama jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah, Muhammad Luthfi Makki, mengungkapkan bahwa petugas haji dan seluruh fasilitas akomodasi sudah siap. Ia menyatakan bahwa Kementerian Agama telah menyiapkan sekitar 95 hotel yang tersebar di tiga wilayah sekitar Masjid Nabawi untuk kenyamanan jemaah haji.

“Hotel-hotel ini terletak di tiga wilayah strategis: Markaziyah Janubiyah (selatan Masjid Nabawi), Markaziyah Ghorbiyah (barat Masjid Nabawi), dan Markaziyah Syamaliyah (utara Masjid Nabawi). Total ada lima sektor yang akan melayani jemaah haji,” jelas Luthfi Makki di Kantor Daker Madinah pada Rabu (30/4/2025).

Pembagian Wilayah Hotel:

  • Sektor 1: 17 hotel di wilayah Syamaliyah (utara).
  • Sektor 2: 14 hotel di wilayah yang sama.
  • Sektor 3: 24 hotel di wilayah Ghorbiyah (barat).
  • Sektor 4: 26 hotel di wilayah Ghorbiyah.
  • Sektor 5: 14 hotel di wilayah Janubiyah (selatan).

Selain itu, terkait konsumsi, Pemerintah Indonesia telah mempersiapkan 21 dapur di Madinah yang akan melayani kebutuhan makan jemaah haji. “Setiap jemaah akan mendapatkan tiga kali makan sehari. Jadi, totalnya sekitar 27 kali makan selama berada di Madinah,” ungkap Luthfi.

Luthfi juga menyampaikan rasa syukurnya karena petugas haji sudah mulai tiba di Madinah. Saat ini, sekitar 240 petugas telah berada di Daker Madinah, meskipun ada beberapa yang masih dalam perjalanan. Mereka akan bertugas melayani jemaah haji yang tersebar di berbagai sektor.

Tak hanya itu, Luthfi menambahkan bahwa Kantor Urusan Haji Indonesia telah merekrut tenaga pendukung yang akan membantu kinerja Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. “Ada sekitar 112 tenaga pendukung yang berasal dari kalangan mukimin dan mahasiswa. Mereka akan memperkuat tim PPIH di Madinah, yang sebagian besar berasal dari mahasiswa yang tinggal di Arab Saudi maupun negara-negara di sekitarnya,” pungkas Luthfi.

*) Penulis: Afifun Nidlom

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *