MAKLUMAT – Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Muhammad Mirdasy mengajak semua pihak untuk menghormati proses dan tahapan Pilkada serentak 2024 yang sedang berlangsung.
Dia meminta semua pihak untuk bersabar dan menunggul pengumuman resmi hasil rekapitulasi perolehan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pihak yang berwenang.
Menurut Mirdasy, hasil quick count (hitung cepat) tidak bisa menjadi ukuran yang pasti. Sebab rekapitulasi perolehan suara secara resmi dilakukan secara berjenjang oleh KPU.
“Memang sudah ada banyak hasil quick count, tapi itu kan bukan hasil resmi berdasarkan rekapitulasi yang berdasarkan pada hasil penghitungan di TPS,” ujarnya kepada Maklumat.ID, Jumat (28/11/2024).
“Rekapitulasi resmi itu kan menjadi wewenang KPU, dan mereka yang berhak mengumumkan hasil perolehan suara itu secara resmi jika memang sudah selesai rekapitulasi,” sambungnya.
Sebab itu, pria yang juga Ketua PW Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Jawa Timur tersebut mengajak masyarakat dan semua pihak untuk bersabar menunggu pengumuman resmi KPU.
“Mari kita semua bersabar dan menunggu proses dan tahapan yang sedang berlangsung sampai benar-benar selesai. Mari kita menunggu pengumuman resmi dari KPU,” ajaknya.
Tak hanya itu, Mirdasy juga mengajak masyarakat dan semua pihak untuk menerima dan menghormati bagaimana pun hasil Pilkada nantinya.
“Jika KPU sudah mengumumkan secara resmi bagaimana hasilnya nanti, saya harap semua pihak bisa menerima dan menghormati hasil tersebut. Apa pun hasilnya,” katanya.
Menurut Mirdasy, siapa pun kontestan yang terpilih dalam kontestasi tersebut nantinya, adalah cerminan dari suara dan aspirasi rakyat secara demokratis.
Dia meminta, pihak pemenang tidak jumawa dan agar bersedia merangkul pihak-pihak yang lain, serta menegaskan komitmen untuk mengabdi dan bekerja bagi rakyat.
Sebaliknya, pihak yang belum berhasil ia minta agar bisa menerima kekalahan dengan lapang hati, serta tidak menyurutkan semangat untuk mengabdi dan berbuat bagi kemajuan daerah maupun Bangsa Indonesia.
“Siapa pun yang terpilih, itulah hasilnya dan kita harus hormati, itulah pilihan rakyat. Siapa pun yang kalah semoga bisa legowo dan menerima dengan lapang hati, dan tidak menganggap itu sebagai suatu aib, dan mampu bangkit untuk kembali bersinergi dalam membangun bangsa ke depan,” seru mantan Ketua DPW Partai Perindo Jatim itu.
“Mudah-mudahan melalui Pilkada serentak ini menghasilkan pemimpin yang akan membawa daerah-daerah semakin berkemajuan dan membawa rakyat semakin sejahtera,” pungkasnya.