MAKLUMAT – Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Salmah Orbayinah, menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat dakwah dan meningkatkan kebermanfaatan organisasi bagi masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan saat memberikan pengantar dalam Sidang Pleno Tanwir I Aisyiyah, yang berlangsung pada 15 Januari 2025 di Jakarta. Salmah menyoroti bahwa kerja sama strategis dengan berbagai pihak, termasuk kementerian dan kepolisian, menjadi langkah penting dalam memperluas jangkauan program-program Aisyiyah.
“Kerja sama ini tidak hanya terbatas pada perlindungan hukum dan anak, tetapi juga membuka ruang kolaborasi di bidang-bidang lain yang relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Salmah Orbayinah dalam keterangan resminya, Kamis (16/1).
Salmah menguraikan bahwa Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ditandatangani di tingkat pusat akan diikuti oleh implementasi melalui Letter of Agreement (LoA) di tingkat wilayah dan daerah. Mekanisme ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antartingkat organisasi. “Dengan demikian, sinergi yang terjalin dapat lebih konkret dan efektif dalam memberikan dampak nyata di lapangan,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya pelaksanaan hasil diskusi dan keputusan yang diambil selama Tanwir dengan cepat dan efektif, bukan hanya bersifat seremonial belaka. “Setiap keputusan harus membawa perubahan yang nyata dan relevan bagi masyarakat serta kemajuan organisasi. Penting bagi kita untuk memastikan bahwa tindak lanjut dari Tanwir dilaksanakan dengan penuh komitmen,” imbuh Salmah.
Tiga Komisi
Sidang Tanwir I Aisyiyah tahun ini dibagi menjadi tiga komisi. Komisi A akan membahas Agenda Strategis Aisyiyah untuk Indonesia yang Berkeadilan. Komisi B akan fokus pada penguatan struktur dan sistem organisasi untuk memastikan efektivitas misi dakwah pencerahan. Sementara itu, Komisi C akan mengkaji isu-isu terkait kepemimpinan, karakter gerakan, ideologi, serta persoalan perempuan dan anak dalam perspektif Islam.
Salmah mengajak seluruh peserta Tanwir untuk mengikuti rangkaian acara dengan penuh perhatian agar keputusan yang dihasilkan benar-benar membawa kebermanfaatan yang lebih luas. “Fokus dan partisipasi aktif dari seluruh elemen organisasi adalah kunci dalam menciptakan perubahan yang kita cita-citakan,” katanya menutup sambutannya.
