Lakukan Ramp Check Besar-besaran Seluruh Moda Transportasi, Kemenhub Gerak Cepat Hadapi Lonjakan Mobilitas Nataru 2025/2026

Lakukan Ramp Check Besar-besaran Seluruh Moda Transportasi, Kemenhub Gerak Cepat Hadapi Lonjakan Mobilitas Nataru 2025/2026

MAKLUMAT Menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bergerak cepat memastikan kelancaran dan keamanan mobilitas masyarakat. Langkah ini dilakukan untuk menyusun strategi pengendalian arus, dan mengantisipasi potensi kerawanan di seluruh simpul transportasi.

“ Kemenhub dan Polri telah bersinergi, agar pengawasan dan penanganan di lapangan berjalan cepat dan tepat. Target kami satu, masyarakat bisa melakukan perjalanan Nataru dengan aman dan nyaman,” ujar Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi di Jakarta, Rabu (19/11).

Dudy mengungkapkan Kemenhub melakukan ramp check besar-besaran di seluruh moda transportasi.  Pada transportasi laut, Ditjen Perhubungan Laut menurunkan Tim Uji Petik yang memeriksa kapal-kapal di pelabuhan padat penumpang, termasuk Tanjung Perak, Makassar, Batam, Ambon, Sorong, Kendari, Ternate, Kupang, hingga Merauke.

Kemenhub juga intens berkoordinasi dengan BMKG untuk memantau cuaca dan menyiapkan SOP menghadapi kondisi ekstrem. Pada transportasi darat, ramp check dilakukan sejak 7 November 2025 hingga 2 Januari 2026. Pemeriksaan mencakup pool bus, jalur wisata strategis, hingga terminal di 30 lebih provinsi, termasuk Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTT, NTB, dan Papua.

Di sektor udara, ramp check dijadwalkan 21 Desember 2025 hingga 3 Januari 2026 terhadap 560 pesawat niaga berjadwal. Sebanyak 366 pesawat dinyatakan siap operasi, sementara 194 unit masih dalam perawatan.

Pada perkereta-apian, Kemenhub memeriksa sarana, prasarana, Standar Pelayanan Minimal (SPM), dan aspek keselamatan di lintasan-lintasan operasi.

Baca Juga  Boro-boro Jadi Ikon Pariwisata Kota Mojokerto, Korupsi Kapal Majapahit Sudah Seret 7 Tersangka

“Pengawasan kami perketat di semua sektor. Setiap armada harus memenuhi standar keselamatan sebelum melayani masyarakat. Keselamatan adalah prioritas utama,” jelas Menhub Dudy.

Ia menegaskan persiapan yang matang dan pengawasan yang kuat menjadi kunci agar perjalanan Nataru berlangsung aman, tertib, dan bebas dari gangguan.

*) Penulis: R Giordano

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *