Mahasiswa UMM Mulai Diincar Perusahaan Pertanian Jepang

Mahasiswa UMM Mulai Diincar Perusahaan Pertanian Jepang

MAKLUMAT – Bukan sekali ini Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bekerja sama dengan mitra strategis di bidang ekonomi. Belum lama ini, kolaborasi UMM dengan East Java Japan Club, di bidang teknologi digital.

Penguatan kerja sama juga dilakukan Program Studi Akuakultur atau Perikanan Fakultas Pertanian dan Peternakan UMM dengan mitra asing asal China, PT Haida Agriculture Indonesia. Kedua pihak sepakat memperkuat bidang agro-industri melalui pendidikan.

Agenda ini menjadi bagian dari program beasiswa ikatan kerja, di mana mahasiswa setelah lulus langsung menerima penempatan. Tentu saja dibarengi dengan wawancara perekrutan calon tenaga kerja dari mahasiswa semester akhir maupun lulusan baru.

Penguatan Kerja Sama Sektor Pertanian

Kegiatan ini menghadirkan Senior Manager HRD dari Haida Agriculture Indonesia (HAI), Yang Jingyong. Hadir pula Ketua Program Studi Akuakultur UMM, Dr. Hany Handajani, S.Pi., M.Si.

Kerja sama UMM dengan Haida telah terjalin sejak 19 Februari, yang ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). Sejak saat itu, berbagai kegiatan telah berjalan, termasuk kunjungan manajemen HAI ke laboratorium akuakultur UMM. Satu lagi adalah kuliah tamu untuk mengenalkan agro-industri kepada mahasiswa.

Peluang Mahasiswa Semester Akhir

Hany Handajani menuturkan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Prodi Akuakultur memperluas jaringan industri. “HAI itu mitra strategis di bidang akuakultur. Mereka telah melihat proses pembelajaran, fasilitas lab, dan kualitas lulusan UMM. Karena itu, mereka yakin dan langsung melakukan rekrutmen,” jelas Hany.

Baca Juga  Wakil Presiden Gibran Usai Dipecat PDIP: “Saya dan Mas Gusma Senasib, Baru Dikeluarkan dari Partai”

Program beasiswa ikatan kerja bukanlah ikatan dinas, melainkan komitmen antara mahasiswa dan mitra industri. Mahasiswa yang terpilih bekerja di HAI setelah lulus, dengan proses seleksi yang tergolong praktis hanya mendaftar, mengirim CV, lalu menjalani wawancara.

“Peserta interview merupakan mahasiswa yang baru lulus, dan juga yang masih semester akhir. Bahkan terdapat mahasiswa yang belum lulus pun sudah direkrut pihak HAI,” Hany memungkasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *