MAKLUMAT — Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Surabaya periode 2025/2026 resmi dilantik pada Senin (3/2/2025). Kesempatan tersebut sekaligus menjadi momentum yang dimanfaatkan para aktivis muda Muhammadiyah itu untuk menyuarakan penolakan terhadap reklamasi di pesisir Kota Pahlawan untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) Surabaya Waterfront Land (SWL).
Dalam acara yang berlangsung di Siola Convention Hall itu, Ketua Umum PC IMM Kota Surabaya yang baru dilantik, Erfanda Andi Mada Arectya, menegaskan komitmen IMM untuk terus membersamai perjuangan rakyat. Termasuk, memperjuangkan hak-hak rakyat dengan menolak reklamasi.
“Terkait reklamasi, akan terus kami kawal. Kami berkomitmen untuk mengawal hak-hak rakyat. Kemarin sudah melakukan pengaduan ke Komnas HAM. Kami sudah membuat pelaporan ke Ombudsman. Ini tentu kami lakukan secara bersama-sama dengan elemen lain. Mari kita kawal,” serunya saat menyampaikan sambutan.
Sinergi dan Komunikasi
Sementara itu, Ketua Umum periode sebelumnya, yakni Ramadhani Jaka Samudra, yang juga turut mengadvokasi perjuangan para nelayan menolah PSN SWL, berpeaagarpara kader IMM senantiasa menjaga komunikasi serta merawat kolaborasi. Hal itu, kata dia, sangat diperlukan dalam banyak hal, tak terkecuali menggalang gerakan dalam menolak reklamasi.
“Kita harus betul-betul istikamah. Terutama dalam mengawal, terutama dalam menjaga, terutama dalam memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara. Meski PR besarnya, seringkali kita diremehkan. Tapi kita harus selalu mencoba dan istikamah,” tandasnya.
Di sisi lain, mewakili Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya, Muhammad Jemadi memberikan apresiasi terhadap kader-kader IMM Surabaya. Ia juga mengajak agar para kader IMM menguatkan sinergitas dengan seluruh elemen dan menebar kemanfaatan bagi masyarakat. “Mari kita jaga sinergitas dengan seluruh elemen. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi yang lain,” pesannya.
Penandatanganan Petisi Tolak PSN SWL
Lebih lanjut, momentum Pelantikan PC IMM Kota Surabaya juga menjadi ajang untuk menegaskan sikap dengan penandatanganan petisi penolakan terhadap reklamasi untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) Surabaya Waterfront Land (SWL). Penandatanganan tersebut menjadi simbol sinergi lintas elemen.
Adapun pihak-pihak yang ikut menandatangani petisi ini adalah Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya Maria Theresia Ekawati Rahayu, Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya Eri Irawan, Ketua Bidang Organisasi DPD IMM Jawa Timur Andy Rizal Aminulloh, hingga Koordinator Forum Masyarakat Madani Maritim (FM3) Heru Budiarto.
Penulis: Zaki
Editor: Ubay NA