Pengadilan Tinggi Banda Aceh Lantik 4 Panitera Pengganti dan 20 P3K

Pengadilan Tinggi Banda Aceh Lantik 4 Panitera Pengganti dan 20 P3K

MAKLUMAT — Ketua Pengadilan Tinggi (KPT) Banda Aceh, Nursyam SH MH, memimpin langsung upacara pengambilan sumpah dan pelantikan 4 orang Panitera Pengganti (PP) dan 20 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Aula PT Banda Aceh, Senin (1/9/2025).

Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri Hakim Tinggi, Hakim Ad Hoc, Panitera, Panitera Muda, seluruh Panitera Pengganti, Sekretaris, pejabat struktural dan fungsional, serta karyawan Pengadilan Tinggi Banda Aceh. Hadir pula keluarga pegawai yang dilantik dan perwakilan Dharmayukti Karini.

Dalam sambutannya, KPT Nursyam menekankan peran vital panitera pengganti dalam mendukung kelancaran persidangan.

“Peran PP di PT ini tidak hanya dituntut untuk buat berita acara persidangan hingga minutasi. Tidak cukup hanya itu saja, tetapi banyak hal lain lagi yang perlu dikerjakan, misalnya yang terkait dengan Program Sertifikasi Mutu Pengadilan Unggul dan Tangguh (AMPUH),” ujarnya sambil tersenyum.

AMPUH sendiri merupakan program pembinaan dari Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum untuk meningkatkan kompetensi dan integritas pengadilan di Indonesia. Nursyam menegaskan, PT Banda Aceh sebelumnya telah meraih predikat Unggul pada program ini.

“Dengan kehadiran para PP dan P3K atau ASN yang baru, maka kedisiplinan ini perlu kita pertahankan dan tingkatkan. Begitu pula dengan keharmonisan para warga PT BNA sudah sangat kompak, tidak ada kubu-kubuan, kita saling membantu dan tolong menolong,” jelasnya.

Baca Juga  Kader Tapak Suci Raih Total 19 Medali di PON XXI 2024

Lebih lanjut, KPT Banda Aceh itu menyampaikan harapannya agar tambahan pegawai ini dapat mengoptimalkan kinerja lembaga, khususnya dalam perjuangan memperoleh predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (ZI WBK) tahun ini.

Ia juga memberikan pesan khusus kepada P3K yang baru saja resmi dilantik. Ia meminta agar mereka bekerja dengan baik dan penuh tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.

“Kepada para P3K yang baru saja dilantik saya mengucapkan Selamat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Bersyukurlah kepada Allah atas nikmat bekerja yang anda miliki. Maka saya harapkan kepada anda untuk bekerja secara baik dengan sepenuh hati, setulus hati, dan hati-hati,” pungkasnya dengan raut wajah gembira.

Sementara itu, Mahyaya, salah seorang pegawai honorer yang sudah 18 tahun mengabdi, tak kuasa menyembunyikan rasa syukurnya.

“Pada hari ini saya gembira dan bahagia sekali karena status kami sudah jelas sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) yang juga merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN),” ungkapnya.

“Setelah mengabdi lebih dari 17 tahun, alhamdulillah mulai hari ini saya sudah resmi dilantik sebagai pegawai pemerintah. Ini adalah suatu anugerah dan nikmat yang patut saya syukuri. Insya Allah saya akan bekerja lebih baik dalam mengemban amanah negara dan perintah pimpinan,” imbuh Mahyaya.

*) Penulis: Rizki Maulizar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *