MAKLUMAT – Menyusui bukan sekadar memberi makan bayi. Ia adalah perjalanan penuh cinta, tantangan, sekaligus momen intim antara ibu dan si kecil. Namun, kenyataannya tidak semua berjalan mulus. Ada hari-hari di mana ibu merasa repot, kelelahan, atau bahkan khawatir apakah ASI cukup.
Di titik inilah perlengkapan menyusui berperan besar. Bukan hanya memudahkan ibu, tapi juga menjaga kualitas ASI agar tetap aman untuk buah hati. Mari kita lihat lima perlengkapan yang bisa jadi “penyelamat” dalam perjalanan menyusui.
1.Tas Pendingin (Cooler Bag)
Bayangkan ibu harus bepergian, sementara ASI perah sudah siap di botol. Tanpa pendingin, kualitasnya bisa menurun. Cooler bag hadir sebagai solusi: menjaga ASI tetap dingin selama beberapa jam hingga aman masuk ke kulkas atau freezer. Pilihlah tas dengan insulasi tebal dan ruang cukup untuk botol atau kantong ASI.
2.Kantong ASI
Menyimpan ASI tidak bisa sembarangan. Kantong ASI dirancang khusus, berbahan food grade, higienis, dan anti bocor. Dengan segel rapat, ibu tak perlu khawatir tumpah. Pastikan juga kantong yang dipilih bebas BPA agar aman untuk bayi.
3.Pompa ASI
Ada kalanya ibu tidak bisa menyusui langsung. Pompa ASI, baik manual maupun elektrik, membantu mengosongkan payudara sekaligus menjaga produksi tetap lancar. Praktisnya, ASI bisa disimpan untuk diberikan kapan pun bayi butuh.
4.Bantalan Payudara (Breast Pad)
Kebocoran ASI sering datang tanpa aba-aba. Untuk menghindari rasa tidak nyaman dan noda di pakaian, breast pad menjadi penyelamat. Ibu bisa memilih versi sekali pakai atau kain yang bisa dicuci ulang sesuai kebutuhan.
5.Steamer atau Penghangat ASI
ASI dari kulkas atau freezer tidak bisa langsung diminumkan. Steamer membantu mencairkan dan menghangatkan ASI dengan suhu tepat, tanpa merusak kandungan gizinya. Alat ini membuat proses lebih praktis dan aman.
Setiap ibu punya perjalanan menyusuinya sendiri. Ada yang lancar sejak awal, ada pula yang penuh perjuangan. Dengan perlengkapan yang tepat, proses ini bisa dijalani dengan lebih nyaman dan tenang. Ingat, waktu bersama si kecil berjalan begitu cepat. Nikmati setiap momen, karena itulah hadiah terindah dalam perjalanan menjadi seorang ibu.
