22.2 C
Malang
Senin, November 11, 2024
KilasPKS Tidak Prioritaskan Jatah Menteri, Umumkan Ahmad Heryawan sebagai Plh Presiden

PKS Tidak Prioritaskan Jatah Menteri, Umumkan Ahmad Heryawan sebagai Plh Presiden

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri menyatakan partainya tidak menargetkan jatah menteri

MAKLUMAT — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan tidak menargetkan jatah menteri dalam kabinet pemerintahan terpilih Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.

Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsy menuturkan hal ini dalam sambutannya di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS, Jumat (20/9/2024). “Kami tidak mengejar jatah menteri. Santai saja, rileks,” ujarnya.

Aboe menambahkan, pembahasan mengenai kursi kabinet tidak pernah menjadi fokus dalam diskusi internal partai. Kendati demikian, ia yakin PKS akan mampu berkontribusi secara signifikan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Yang terpenting adalah kita bisa bersama-sama membangun bangsa. Semoga PKS dapat berperan lebih proaktif, dinamis, dan inovatif demi kepentingan bangsa,” katanya.

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri juga menyampaikan bahwa keputusan partai untuk bergabung dengan koalisi pemerintah didasari oleh visi dan tujuan untuk memajukan Indonesia.

“Jika tidak ada kapal Pinisi, mana mungkin kita bisa mengarungi samudra. Jika tidak berkoalisi, bagaimana kita bisa memajukan bangsa,” ucap Salim yang disambut tepuk tangan peserta Rakernas.

Rakernas yang digelar pada Jumat (20/9/2024) ini dihadiri oleh seluruh Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS dan menjadi ajang untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam membangun bangsa.

Ahmad Heryawan Ditunjuk sebagai Plh Presiden PKS

Dalam kesempatan yang sama, PKS juga mengumumkan penunjukan Ahmad Heryawan sebagai Pelaksana Harian (Plh) Presiden PKS. Pengangkatan Heryawan ini menyusul fokus Ahmad Syaikhu, Presiden PKS sebelumnya, yang maju sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jawa Barat 2024.

Ahmad Heryawan, yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2008-2018, akan menjalankan tugas-tugas kepresidenan partai hingga situasi memungkinkan Syaikhu kembali menjalankan peran tersebut.

Selain itu, PKS juga melakukan pergantian di posisi Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP). TB Soenmandjaja ditunjuk menggantikan Suswono yang kini tengah mempersiapkan diri sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Ridwan Kamil.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lihat Juga Tag :

Populer