22.9 C
Malang
Senin, Februari 24, 2025
KilasPT TPS Perkuat Efisiensi dan Keamanan Ekspor-Impor dengan Alat Pemindai Petikemas

PT TPS Perkuat Efisiensi dan Keamanan Ekspor-Impor dengan Alat Pemindai Petikemas

PT TPS
Dirut Pelindo Arif Suhartono didampingi Dirut SPSL Joko Noerhudha dan Dirut TPS Wahyu Widodo berbincang dengan Deputi Kemenko Polkam Asep Jenal Ahmadi di Ruang Monitoring Alat Pemindai Petikemas PT Terminal Petikemas (PT TPS). Foto:IST

MAKLUMAT – PT Terminal Petikemas Surabaya (PT TPS) terus memperkuat perannya dalam mendukung kelancaran arus logistik nasional dengan menghadirkan alat pemindai petikemas. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mencegah kebocoran serta penyelundupan, khususnya di jalur laut.

Direktur Utama PT TPS Wahyu Widodo menjelaskan, keberadaan alat pemindai ini tak hanya meningkatkan efektivitas pemeriksaan barang, tetapi juga mempercepat proses bongkar muat di terminal. “Dengan sistem ini, efisiensi operasional semakin meningkat, yang pada akhirnya turut memangkas biaya logistik,” ujar Wahyu dalam keterangan resmi diterima pada Kamis (13/2/2025).

Sebagai terminal yang menangani lebih dari 80 persen pangsa pasar kargo internasional di Pelabuhan Tanjung Perak, TPS memiliki peran strategis dalam ekosistem ekspor-impor nasional. Keberadaan alat pemindai ini memungkinkan pemeriksaan kontainer dilakukan secara lebih cepat dan akurat, sehingga dapat mengurangi antrean serta meningkatkan pengawasan terhadap potensi barang ilegal.

Penggunaan alat pemindai ini juga merupakan bagian dari implementasi Peraturan Menteri Keuangan Nomor 109/PMK.04/2020 tentang Kawasan Pabean dan Tempat Penimbunan. Dengan teknologi yang mampu memeriksa hingga 90 kontainer per jam pada kecepatan truk 5–15 km/jam, alat ini diharapkan dapat memperketat pengawasan tanpa mengganggu kelancaran arus barang.

Pengadaan alat pemindai ini merupakan hasil sinergi TPS dengan Pelindo Group melalui PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL). Hingga kini, TPS telah mengoperasikan empat unit alat pemindai di terminalnya.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan menegaskan bahwa pemberantasan penyelundupan membutuhkan keterlibatan semua pihak. “Upaya ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga memerlukan dukungan dari masyarakat dan media agar industri nasional dapat semakin berdaya saing,” ujarnya usai memimpin rapat koordinasi di TPS, Selasa (5/2).

Sebagai bagian dari Pelindo Group, TPS terus berkomitmen untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi layanan logistik, sejalan dengan transformasi Pelindo pascaintegrasi pada 2021. Langkah ini diharapkan dapat semakin memperkuat peran TPS dalam mendukung perekonomian nasional melalui sektor kepelabuhanan.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Lihat Juga Tag :

Populer