28.2 C
Malang
Selasa, Desember 10, 2024
KilasRamadan di Tengah Momentum Politik, BEM PTMAI Berbagi Takjil

Ramadan di Tengah Momentum Politik, BEM PTMAI Berbagi Takjil

BEM PTMAI Berbagai Takjil

BADAN Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah Indonesia (PTMAI) membagikan sejumlah takjil, Selasa-Rabu (19-20/3/2024) di Jakarta.

Koordinator Presidium Nasional BEM PTMAI, Yogi Syahputra Alidrus menyebut kegiatan itu mengambil semangat perjuangan masyarakat dalam menghadapi dinamika pasca Pemilu 2024 di tengah bulan suci Ramadan.

Dia mengatakan, BEM PTMAI mengapresiasi dan mendukung kerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam upaya mewujudkan Pemilu 2024 yang damai dan berkeadilan.

“Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah bagaimana bentuk penghormatan dan perjuangan yang dilakukan di masyarakat saat bulan puasa dapat bermanfaat bagi sesama,” ujarnya kepada Maklumat.id, Jumat (22/3/2024).

“Apalagi dalam poin lebih khusus, kita hari ini dibenturkan dengan kondisi Pemilu, sebagai pesta rakyat dalam menentukan nasib bangsa kita pada hari ini. Pemilu sebagai ajang pesta rakyat harus kita menghargai segala proses dan hasilnya,” imbuh Yogi.

Lebih lanjut, menurut Yogi, setidaknya terdapat empat indikator atau tolak ukur dalam melihat sesuatu, yakni kebermanfaatan, kepastian, keadilan, serta perlindungan.

Maka, dia menilai, dalam momentum Bulan Ramadan sudah seyogyanya sebagai umat Islam untuk senantiasa berbuat kebaikan dan kebermanfaatan secara bersama-sama, demi terus memupuk persatuan dan kesatuan umat serta bangsa.

“Dan momentumnya juga tentang Pemilu, kita harus mendukung KPU sebagai lembaga independen yang berwenang, termasuk perhitungan proses Pemilu,” lanjut Yogi.

Menurut dia, segala jalur dan mekanisme terkait Pemilu sudah disiapkan dengan baik, termasuk terkait adanya indikasi-indikasi ataupun laporan-laporan pelanggaran dan kecurangan.

“Ketika ada tuduhan kecurangan maka sudah ada lembaga yang berwenang sebagai bentuk penyaluran aspirasi, penanganan, serta penyelesaiannya. Seperti Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK),” tegasnya.

Terakhir, Yogi berharap, esensi kegiatan BEM PTMAI untuk menciptakan Indonesia damai, Indonesia tanpa provokasi dan caci maki, Indonesia penuh cinta kasih, dapat terwujud.

“Selaras dengan pedoman di atas, maka BEM PTMAI dengan kegiatan gelar berbagi takjil kepada masyarakat di Bulan Ramadan ini adalah salah satu bentuk perilaku maslahat dalam islam sebagai rujukan paling sakral bagi sesama. Semoga di bulan suci Ramadhan ini kita tetap dapat menjalankan Nya sepenuh hati,” pungkasnya.

Reporter: Ubay NA

Editor: Aan Hariyanto 

spot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Lihat Juga Tag :

Populer