Sate Empuk atau Alot? Abah Mirdas: Semua Tergantung Timnas Lawan China Malam Ini!

Sate Empuk atau Alot? Abah Mirdas: Semua Tergantung Timnas Lawan China Malam Ini!

MAKLUMAT – Malam ini, nasib bukan cuma milik Timnas Indonesia yang bakal bentrok lawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Tapi juga nasib… sate dan gule Iduladha besok pagi!

Pernyataan tak biasa ini datang dari tokoh Muhammadiyah Jawa Timur, M Mirdasy— Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PWM Jatim, yang dikenal lebih fasih bicara soal kebijakan, tapi kali ini malah nyolek dapur orang.

“Rasa sate dan gule besok sangat tergantung dari hasil laga malam ini,” ujar Abah Mirdas, sapaan akrab M Mirdasy,  dengan ekspresi antara serius dan sambil nahan tawa. Bukan bumbu kacang atau santan yang menentukan, tapi… skor akhir!

Menurutnya, kemenangan Timnas bisa jadi penyedap alami yang bikin daging kurban empuk, hati senang, dan senyum merekah saat Hari Raya Iduladha yang jatuh Jumat (6/6/2025) nanti. Tapi kalau kalah? Wah, bisa-bisa tusuk satenya jadi tumpul, dan daging gulenya ngambek—ikut alot.

“Kita ini bangsa emosional. Kalau Timnas menang, Iduladha bisa lebih khusyuk. Tapi kalau kalah, hati ikut kecut. Dagingnya bisa jadi ikut-ikutan keras,” candanya sambil mengelus dada… dan mungkin perut.

Pertandingan melawan China ini adalah laga hidup-mati di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tak cuma menentukan posisi klasemen, tapi juga menentukan suasana hati berjamaah seantero Nusantara.

Abah Mirdas pun mengajak seluruh masyarakat, dari warung kopi hingga majelis taklim, dari pedagang sate hingga panitia kurban, untuk ikut mendukung skuad Garuda.

Baca Juga  Pisang Mas Kirana Antar Lumajang Mengguncang Dunia

“Besok itu, yang menentukan rasa gule bukan cuma resep warisan nenek moyang, tapi juga semangat Timnas. Jadi mari doakan Garuda bisa terbang tinggi, jangan sampai nyangkut di warung sebelah!” katanya sambil tertawa.

Jadi, siap-siap, malam ini bukan cuma nonton bola, tapi juga… menentukan rasa bumbu Iduladha. Sate atau sakit hati? Gule atau gulana? Kita tunggu hasil akhirnya!

*) Penulis: M Habib Muzaki

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *