MAKLUMAT — Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) berpartisipasi langsung dalam Konferensi Pemuda Indonesia untuk Gaza Palestina, yang berlangsung di Gedung Merdeka, Bandung, pada Sabtu (12/7/2025).
Kesempatan itu sekaligus menegaskan kembali dukungan Indonesia—khususnya DPP IMM—terhadap kemerdekaan Palestina sebagai negara yang berdaulat. Tak hanya itu, partisipasi di forum tersebut menandaskan komitmen nyata soft diplomacy IMM.
Ketua DPP IMM Bidang Hubungan Luar Negeri, Fadhil Mahdi, dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa two-state solution merupakan opsi paling realistis, guna mencapai perdamaian yang adil dan berkelanjutan.
Menurutnya, opsi tersebut menyaratkan berdirinya negara Palestina yang merdeka dan berdaulat penuh dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.
Ia juga menyebut bahwa hal itu sejalan dengan langkah Pemerintah Indonesia dan DPR, yang secara konkret mendorong terwujudnya solusi tersebut, sebagaimana juga disampaikan oleh Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera.
Lebih lanjut, Fadhil menegaskan sikapnya, bahwa DPP IMM mengecam keras tindakan agresi militer, pendudukan ilegal, dan upaya aneksasi wilayah Palestina yang terus dilakukan oleh Zionis Israel, yang jelas-jelas telah melanggar hukum internasional.
DPP IMM, kata dia, menuntut agar komunitas internasional bertindak lebih tegas lagi untuk menghentikan pelanggaran ini dan menyerukan keadilan ditegakkan bagi setiap kejahatan perang dan genosida yang telah dilakukan terhadap rakyat Palestina.
“Kami tidak akan pernah berhenti menyuarakan bahwa perdamaian dunia tidak akan pernah tercapai tanpa terwujudnya keadilan dan perdamaian di Palestina,” tandas Fadhil, dalam keterangan yang diterima Maklumat.id, Sabtu (12/7/2205).
“Kami menyerukan kepada semua pihak, khususnya PBB, untuk mengambil langkah nyata dan tegas dalam mewujudkan two-state solution agar rakyat Palestina dapat memiliki hak penuh atas tanah dan kedaulatannya,” sambungnya.
Selain itu, Fadhil juga menandaskan bahwa DPP IMM siap bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat maupun lembaga internasional, untuk menggalang bantuan dan dukungan bagi perjuangan rakyat Palestina, hingga kedaulatan mereka benar-benar diakui dunia.