LEMBAGA Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Agenda tersebut mengusung tema: Konsolidasi Politik Kebangsaan Muhammadiyah Menuju Indonesia Berkeadaban.
Perwakilan pimpinan LHKP tingkat wilayah se-Indonesia dijadwalkan bakal hadir dalam acara yang dibuka pada 29 September 2023, dan berakhir pada 1 Oktober 2023. Sesuai agenda, mereka dijadwalkan membahas berbagai hal penting berkaitan dengan momentum politik 2024. Mereka juga akan mengkaji berbagai kebijakan publik dan isu-isu strategis nasional.
Ketua Panitia Rakernas Akhmad Akbar Susamto mengatakan, pemilihan UMY sebagai tuan rumah disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu di antaranya terkait kemudahan akses bagi para peserta yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Serta tentunya pertimbangan kesiapan sumberdaya dan faktor-faktor teknis, yang dinilai UMY cukup mampu dan layak untuk bisa menggelar agenda tersebut,” ujar Wakil Ketua LHKP PP Muhammadiyah itu kepada Maklumat.id, Kamis (28/9/2023).
Susamto menerangkan, Rakernas adalah agenda penting untuk dilakukan, sebagai tindak lanjut atas agenda Regional Meeting yang telah dilakukan sebelumnya oleh LHKP PP Muhammadiyah di Malang, Padang, Banjarmasin, serta Makassar.
Adapun agenda dari Rakernas LHKP ini nantinya akan terbagi dalam tiga sesi utama. Sesi pertama diisi dengan dialog bertajuk: Strategi KaderMu Maju pada Pemilu Serentak 2024. Dialog tersebut menghadirkan pembicara kunci Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas.
Setelahnya, di sesi kedua akan dilakukan perkenalan pengurus, yang sekaligus nanti juga melakukan pemaparan program prioritas dari LHKP PP Muhammadiyah 2022-2027. Agenda ini sebagai sarana untuk koordinasi, diskusi dan memformulasikan strategi LHKP dalam melaksanakan program-programnya.
“Nah, pada sesi ketiga, ada laporan dari LHKP PWM se-Indonesia terkait kondisi internalnya. Juga ada pemaparan data LHKP PDM di wilayahnya, prioritas program, hingga pemaparan data mengenai gerakan nasional ‘Satu Dapil Satu Caleg KaderMu’,” terangnya.
Sementara, Ketua LHKP PP Muhammadiyah Ridho Al-Hamdi memaparkan, salah satu tujuan dari diadakannya Rakernas adalah untuk melakukan konsolidasi internal organisasi. Yakni untuk memperkuat fungsi dan peran strategis LHKP di tingkat PWM maupun PDM se Indonesia.
Selain itu, Rakernas LHKP juga dimaksudkan sebagai ajang mengkonsolidasikan berbagai agenda aksi bidang hikmah dan kebijakan publik sebagaimana hasil keputusan Muktamar Muhammadiyah 2022 di Surakarta, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Rakernas, lanjut Ridho, juga terkait dengan perumusan langkah dan strategi Muhammadiyah dalam menghadapi berbagai isu politik kebangsaan. Mulai dari pemilihan umum (Pemilu) dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, pemilihan kepala desa (Pilkades) hingga isu politik kebangsaan lainnya.
“Tak kalah pentingnya adalah kita akan melakukan perumusan langkah dan strategi Muhammadiyah dalam menghadapi isu kebijakan publik di tingkat daerah,” jelasnya.
Beberapa tokoh Muhammadiyah maupun tokoh nasional dijadwalkan akan hadir dalam agenda Rakernas, di antaranya Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, Ketua PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas, Ketua LHKP PP Muhammadiyah Ridho Al-Hamdi, Rektor UMY Prof Gunawan Budiyanto.
Selain itu, ada juga Anggota DPR RI F-PAN Prof Zainuddin Maliki, Anggota DPR RI F-PDIP Edy Wuryanto, Anggota DPD RI Dapil DIY Afnan Hadikusumo, Gubernur Bengkulu Prof Rohidin Mersyah, hingga mantan Ketua KPU Arief Budiman. (*)
Reporter: Ubay NA
Editor: Aan Hariyanto