Staf Ahli Gubernur DIY: Kerendahan Hati Jadi Fondasi Kepemimpinan Modern

Staf Ahli Gubernur DIY: Kerendahan Hati Jadi Fondasi Kepemimpinan Modern

MAKLUMAT — Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Hukum, Pemerintahan, dan Politik, Dr Sukamto, menempatkan kerendahan hati sebagai dasar penting kepemimpinan modern. Ia menilai kualitas itu semakin relevan ketika perubahan berlangsung cepat dan pemimpin dituntut mampu menyesuaikan diri.

“Sekarang kalau ada pemimpin yang jumawa, malah tidak disukai,” ujarnya dalam Sekolah Kepemimpinan Nasional (SKN) yang diselenggarakan LHKP PP Muhammadiyah di BBPPMPV Seni dan Budaya, Sleman, Jumat (14/11/2025).

Ia menjelaskan, kerendahan hati melatih pemimpin untuk terbuka dalam mendengarkan. Sikap itu membangun ruang dialog yang sehat karena orang-orang yang dipimpin merasa pendapatnya diperhatikan. Ketika suasana ini tercipta, organisasi dapat tumbuh lebih inklusif.

Menurutnya, kerendahan hati perlu berjalan bersama empati. Pemimpin harus memahami kebutuhan dan aspirasi orang lain, sekaligus memiliki cara pandang pemberdayaan agar setiap orang mendapat kesempatan berkembang.

Sukamto merangkum kualitas tersebut dalam tiga dimensi utama: mengakui kesalahan dan keterbatasan, mengapresiasi kontribusi orang lain, serta terbuka terhadap kritik dan pembelajaran.

“Ketiganya menghadirkan kualitas pemimpin yang bukan hanya memerintah, tetapi membangun. Bukan hanya melihat ke atas, tetapi ke sekitar. Bukan hanya mengerjakan, tapi memberdayakan,” ujarnya.

Ia juga mendorong pemimpin untuk terus mengasah keterampilan melalui praktik langsung. Pengalaman dan pengetahuan, menurutnya, harus berjalan seimbang agar kepemimpinan berkembang secara utuh.

“Sebagai pemimpin, visinya harus jauh. Kita sedang menghadapi Indonesia Emas. Siapapun yang nanti mau jadi pemimpin, maka harus menyiapkan diri untuk matang pada saat itu,” jelasnya.

Baca Juga  Kopdar #2 SUMU Tulungagung Angkat Proposal Bisnis dan Literasi Keuangan
*) Penulis: M Habib Muzaki / Ubay NA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *