SUMU Banyumas Gelar Mentoring “Grow With AI”, Dorong Bisnis Islami Berbasis Teknologi

SUMU Banyumas Gelar Mentoring “Grow With AI”, Dorong Bisnis Islami Berbasis Teknologi

MAKLUMATSerikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) Banyumas menggelar program mentoring eksklusif bertajuk “Grow With AI: Rancang, Produksi, dan Optimasi Konten Pakai AI”, Jumat (24/5). Kegiatan ini berlangsung di Meeting Room Resto Pak Raden, Dukuhwaluh, dan diikuti oleh pelaku usaha muda, mahasiswa, serta kader organisasi kepemudaan Muhammadiyah.

Kegiatan ini menghadirkan Miradj Ramadhan Putra, Founder Ilmu Branding Marketing sekaligus anggota SUMU Banyumas, sebagai narasumber utama. Miradj dikenal aktif mendampingi UMKM dan organisasi sosial sejak 2015 dalam membangun strategi digital dan konten kreatif yang berdampak.

Dalam sambutannya, Ahmad Thoriq Alfatan selaku perwakilan panitia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam menjawab tantangan zaman digital.

“SUMU ingin mendorong pengusaha muda Muhammadiyah untuk tidak hanya melek teknologi, tetapi juga mampu menjadikannya sebagai sarana dakwah dan penggerak ekonomi umat. AI bukan sekadar tren, melainkan alat untuk menyebarkan nilai dan keberkahan,” ujarnya.

Sesi mentoring membahas berbagai strategi pemasaran digital berbasis Artificial Intelligence (AI), mulai dari pentingnya konten dalam bisnis, optimalisasi akun jualan, hingga praktik langsung pembuatan konten konversif. Peserta dibekali formula praktis yang bisa langsung diterapkan dalam usaha masing-masing.

“Di era sekarang, penguasaan teknologi bukan lagi nilai tambah, tapi kebutuhan dasar. AI bukan hanya soal efisiensi, tapi juga bisa menjadi jalan untuk menyampaikan pesan dan nilai kita,” ungkap Miradj.

Baca Juga  Jusuf Kalla Tak Terbendung, Terpilih Sebagai Ketum PMI untuk Keempat Kalinya

Ia menambahkan, dengan strategi yang tepat, pelaku usaha kecil pun bisa bersaing secara sehat di tengah ketatnya pasar digital.

Tak hanya fokus pada aspek teknis, mentoring ini juga menekankan pentingnya nilai-nilai Islam dalam bisnis digital. SUMU Banyumas ingin memastikan pelaku usaha tetap menjunjung etika, keberkahan, dan kontribusi sosial.

Program ini menjadi bagian dari agenda berkelanjutan SUMU Banyumas untuk mencetak pengusaha muslim yang cakap digital, adaptif terhadap teknologi, serta berpegang pada prinsip ekonomi Islam.

Dengan semangat kolaborasi, SUMU berharap kegiatan serupa bisa terus digelar secara rutin guna memperkuat ekosistem wirausaha umat di era digital.***

*) Penulis: Edi Aufklarung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *