MAKLUMAT – Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) terus memperkuat kompetensi mahasiswanya dalam menghadapi ketatnya persaingan dunia kerja. Salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah dengan menempatkan manajemen event.
Kegiatan inimerupakan sebagai ruang praktik komunikasi yang menyeluruh bagi mahasiswa. Terutama Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial.
Menurut Kaprodi Ilmu Komunikasi Umsida, Nur Aini Shofiya Asy’ari, mata kuliah manajemen event mengajarkan dua tujuan sekaligus. Pertama terkait pelaksanaan teknis acara, sekaligus wadah pembentukan soft skill strategis di berbagai industri komunikasi.
“Bicara komunikasi, bukan sekadar berbicara. Ada negosiasi, lobi, komunikasi interpersonal, hingga kemampuan mengorganisasi tim. Semua itu terwadahi dalam manajemen event,” ujarnya.
Tata Kelola Komunikasi dan Lobi
Karena itu, pendekatan pembelajaran di Umsida menggabungkan case based learning yang menekankan analisis. Satu lagi adalah project based learning yang mendorong mahasiswa merancang hingga mengeksekusi acara.
“Setiap kelas diharuskan melahirkan sebuah event yang dikembangkan dari konsep hingga pelaksanaan lapangan, dengan bimbingan dari dosen pengampu,” lanjut Aini, sapaannya.
Model ini juga menyesuaikan karakter mahasiswa. Mahasiswa kelas malam misalnya. Proyek event yang dikerjakan relatif sederhana dari sisi teknis perencanaan, namun tetap menuntut profesionalitas dalam pelaksanaannya. Sebab mahasiswa kelas malam rata-rata adalah pekerja.
“Secara prinsip bukan pada kemewahan event, tetapi bagaimana mahasiswa mengelola kegiatan yang memiliki tanggung jawab besar,” lanjut Aini.
Selain melatih komunikasi strategis, mahasiswa juga dituntut menguasai produksi konten publikasi. Promosi kegiatan dilakukan secara mandiri melalui media sosial, bahkan mampu menjangkau audiens yang lebih luas.
Aini mencontohkan Seminar Youth as Catalyst of Change sekaligus Pemilihan Gen Z Pelopor Jawa Timur, telah menyentuh Lamongan hingga Situbondo. Hal ini menjadi nilai tambah karena setiap event sangat bergantung pada kekuatan digital marketing.
Bukan Sekadar Ciptakan Trending
Tradisi menyelenggarakan event berbasis kurikulum sudah berlangsung rutin setiap tahun. Sejumlah acara besar telah digelar, mulai dari event olahraga di berbagai lokasi hingga kompetisi debat pelajar tingkat Jawa Timur.
“Januari mendatang, Prodi Ilmu Komunikasi sudah menyiapkan dua rangkaian kegiatan baru yang sepenuhnya digarap mahasiswa,” Aini memungkasi.
Belum lama ini Umsida menggelar seminar “Youth as Catalyst of Change” dan Pemilihan Gen Z Pelopor Jatim di Sabtu (6/12/2025). Acara ini dihadiri Ketua TP PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin; presenter Jawa Pos TV sekaligus content creator Nola Hariadi; serta Shelma Ayu Desearsa, founder Sheriz Official.