22.4 C
Malang
Rabu, Maret 26, 2025
KilasWakil Ketua Komisi A DPRD Jatim Minta Pemprov Awasi Titik Rawan Macet...

Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim Minta Pemprov Awasi Titik Rawan Macet Saat Arus Mudik Lebaran

Exit Tol Singosari, Malang.
Exit Tol Singosari, Malang.

MAKLUMAT – Menjelang arus mudik lebaran 2025, Wakil Ketua Komisi A DPRD Jawa Timur, Agus Cahyono, meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim untuk memperketat pengawasan di titik-titik yang rawan terjadi kemacetan.

Ia menggarisbawahi pentingnya koordinasi antara Dinas Perhubungan (Dishub), Kepolisian, serta TNI, dalam rangka memitigasi dan mengantisipasi lonjakan kendaraan. Selain itu, hal tersebut juga untuk memastikan kelancara lalu lintas selama periode mudik lebaran 2025.

Pemprov Jatim, terutama Dinas Perhubungan, perlu berkoordinasi dengan kepolisian dan TNI guna mengantisipasi crowded-nya lalu lintas di sekitar hari raya. Tidak hanya arus mudik, tetapi juga mobilitas warga yang berlibur atau bersilaturahmi ke kerabat,” ujar Agus, Senin (24/3/2025).

Agus menyoroti sejumlah langkah strategis yang bisa diterapkan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas. Salah satunya melalui rekayasa lalu lintas di beberapa titik yang rawan kemacetan dengan kemungkinan pengalihan arus. Hal itu supaya perjalanan para pemudik tetap lancar.

“Mungkin hal yang bisa dilakukan adalah rekayasa lalu lintas di beberapa titik. Bisa ada pengalihan arus untuk mengurangi kepadatan,” jelasnya.

Tak hanya itu, ia juga meminta pengawasan ekstra di lokasi-lokasi yang selama ini menjadi langganan kemacetan, seperti exit tol, terminal, dan area publik yang kerap dipadati pemudik. “Perlu ada perhatian khusus di titik-titik kemacetan, termasuk di sekitar exit tol dan terminal yang setiap tahun selalu menjadi simpul kepadatan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Agus juga mengingatkan agar event atau kegiatan warga dalam rangka perayaan lebaran 2025 tidak dilakukan di lokasi yang berpotensi bakal mengganggu arus lalu lintas. “Beberapa event warga seperti perayaan, pentas musik, atau kegiatan lain sebaiknya tidak digelar di tempat-tempat yang bisa menghambat lalu lintas,” tandasnya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu berharap, adanya pengawasan ketat dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, kepolisian, serta TNI, bakal membuat arus mudik dan mobilitas masyarakat selama lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman.

Ads Banner

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

BACA JUGA ARTIKEL TERKAIT

ARTIKEL LAINNYA

Populer