MAKLUMAT — Akun WhatsApp Ketua Bidang Hikmah, Politik, dan Kebijakan Publik (HPKP) PC IMM Kota Surabaya, M Alwi Shihab, diretas saat tengah mengikuti demonstrasi menolak pengesahan RUU TNI di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya (24/3/2025).
Alwi, sapaan akrabnya, juga adalah Koordinator Lapangan (Korlap) untuk kader-kader IMM. Ia bertugas memantau dan mengawasi kader-kader IMM yang terjun aksi hari ini.
Peretasan itu terjadi sore hari, sekitar pukul 16.00 WIB. Saat ingin membuka WhatsApp, muncul tulisan di layar gawainya, “Anda telah keluar. Nomor telepon Anda tidak lagi terdaftar dengan WhatsApp di telepon ini…”
Di tengah mengawal kader-kader IMM yang turun aksi, Alwi lantas terkejut. Ia langsung menghubungi rekan-rekannya di lokasi untuk memantau aktivitas dari akun WhatsApp-nya. “Yang jelas saya terkejut,” ujarnya saat ditemui oleh wartawan Maklumat.ID, usai aksi yang berakhir kisruh tersebut.
Sang peretas lantas memasukkan nomor tidak dikenal di tiga Grub WhatsApp yang dimiliki Alwi. Ketiga grub tersebut berkaitan dengan IMM. Salah satunya adalah Grub WhatsApp HPKP IMM se-Surabaya.
Rekan-rekan Alwi yang tergabung di dalam grub itu pun lantas dengan cepat mengeluarkan nomor tidak dikenal tersebut. Langkah itu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Alwi mengaku sempat kesulitan untuk mengakses akunnya kembali. Padahal SIM Card yang terhubung dengan akum WhatsApp tersebut ada di handphonenya.
“Padahal SIM Card dari nomor WhatsApp ini ada di handphone saya. Anehnya saat saya ingin login dengan verifikasi nomor SIM Card, tidak kunjung mendapatkan kode verifikasi,” ujarnya.
Untungnya, Alwi telah menautkan akun WhatsApp-nya dengan email. Setelah mencoba login dengan email, akun WhatsApp-nya pun lantas dapat dipulihkan setelah sekitar 20 menit diretas.
“Ini juga pelajaran bagi teman-teman untuk menjaga keamanan digital. Salah satunya dengan verifikasi dua langkah,” pungkas Alwi.
__________
Penulis: Habib Muzaki
