26 C
Malang
Selasa, Oktober 22, 2024
KilasBertemu Ribuan Nelayan di Pasar Ikan Muncar, Khofifah Serap Banyak Aspirasi

Bertemu Ribuan Nelayan di Pasar Ikan Muncar, Khofifah Serap Banyak Aspirasi

Cagub Jatim nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi Pasar Ikan di Muncar dan menyerap aspirasi dari para nelayan. (Foto:IST)
Cagub Jatim nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi Pasar Ikan di Muncar dan menyerap aspirasi dari para nelayan. (Foto:IST)

MAKLUMAT – Cagub Jatim nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa mengaku mendapatkan banyak aspirasi dan masukan dari nelayan saat blusukan ke Pasar Ikan Brak Kalimoro, Tembokrejo, Muncar, Banyuwangi, Senin (21/10/2024).

Khofifah mengungkap, salah satu masukan nelayan adalah terkait adanya kebutuhan perluasan pasar ikan, permintaan untuk pembangunan penambatan perahu, serta terkait kebutuhan breakwater.

Menyambut aspirasi tersebut, Khofifah meminta para nelayan merumuskan kebutuhan prioritasnya.

Kebutuhan tersebut, kata Khofifah sangat penting, agar produktivitas nelayan di pasar ini tetap terjaga.

Terlebih pasar ikan ini menjadi tumpuan perdagangan jual beli ikan tangkap di Banyuwangi.

“Kita pagi ini mengawali kunjungan ke Pasar Ikan Brak Kalimoro di kawasan Muncar. Kita di sini banyak menerima aspirasi dari nelayan. Di antaranya kebutuhan perluasan pasar, bahkan tadi ada yang mengusulkan untuk reklamasi, kemudian juga butuh penambatan kapal karena volumenya kapal yang sandar di sini memang besar,” ujar Khofifah.

“Selain itu saya juga tadi menyampaikan butuh atau tidak breakwater ternyata juga butuh. Artinya kita senang bahwa komunikasi dan dialog dengan para nelayan di sini sangat bersambung,” imbuhnya.

Lebih lanjut, perempuan yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU itu menyebut semua masukan dari nelayan di Muncar tersebut akan ia akomodir.

Menghitung Kebutuhan Nelayan

Khofifah meminta para nelayan Muncar untuk membuat tim guna menghitung kebutuhan yang telah mereka sampaikan.

“Dari hitungan mereka nanti akan sangat berpengaruh pada anggaran. Apakah nanti bisa dianggarkan langsung oleh Pemprov Jatim,” sebutnya.

“Ataukah nanti tidak menutup kemungkinan kita juga komunikasikan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan,” sambung Khofifah.

Semua kebutuhan tersebut harus dihitung dan dilakukan asesmen. Agar pemenuhan kebutuhan nelayan benar-benar tepat guna dan memberi manfaat bagi kesejahteraan nelayan Jawa Timur khususnya di Banyuwangi.

Hilirisasi Sektor Perikanan

Tak hanya itu, pada kesempatan kesempatan tersebut Khofifah juga mendorong hilirisasi sektor perikanan.

Menurut dia, peningkatan hilirisasi akan memberikan nilai tambah pada hasil ikan tangkapan pada nelayan.

“Hilirisasi harus didorong Makin kita bisa mendorong hilirisasi maka akan lebih signifikan nilai tambah bisa didapatkan nelayan,” pungkas Khofifah.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lihat Juga Tag :

Populer