MAKLUMAT — Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk meningkatkan efisiensi anggaran pemerintah. Salah satu langkah berani yang diambilnya adalah memangkas separuh anggaran perjalanan dinas, sebuah keputusan yang diproyeksikan mampu menghemat hingga Rp20 triliun.
“Perjalanan dinas dikurangi setengah. Dengan penghematan ini, kita bisa memperbaiki puluhan ribu gedung sekolah,” ujar Prabowo saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (22/1/2025).
Tidak hanya soal perjalanan dinas, Presiden juga meminta agar perayaan ulang tahun dan seremoni lainnya digelar dengan sederhana. Ia mendorong pelaksanaan acara di kantor masing-masing, dengan jumlah peserta yang seminimal mungkin. “Kalau perlu, yang hadir hanya 15 orang, sisanya mengikuti secara daring,” tegasnya.
Presiden menekankan bahwa anggaran harus difokuskan pada terobosan di bidang teknologi, pendidikan, dan investasi sumber daya manusia. Ia meminta para menteri dan pemangku kebijakan lainnya untuk berani memangkas belanja yang tidak esensial.
“Kita harus prioritaskan anggaran yang menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan produktivitas nasional,” katanya. Menurut Prabowo, penggunaan anggaran harus diukur dari devisa yang dihasilkan atau dihemat. Ia juga menyebut swasembada pangan dan energi sebagai pilar penting dalam penyusunan anggaran ke depan.
Dalam kebijakan yang dicanangkan, Indonesia dipastikan tidak akan mengimpor beras, jagung, dan garam mulai 2025. Target swasembada pangan yang awalnya diproyeksikan tercapai pada 2028 kini dimajukan menjadi akhir 2025 atau awal 2026.
“Dengan niat baik, kerja keras, dan kebijakan yang masuk akal, hasil yang cepat bisa kita raih,” kata Prabowo optimistis.
Presiden juga menyoroti pentingnya loyalitas dan kepatuhan terhadap pedoman anggaran yang telah disisir hingga detail terkecil. Ia menyampaikan apresiasinya kepada tim keuangan yang bekerja keras dalam proses penyusunan.
“Saya minta semua pihak menunjukkan loyalitas penuh. Saya apresiasi kepada tim keuangan yang telah melakukan penyisiran anggaran sampai satuan kesembilan,” tutupnya.