22.9 C
Malang
Senin, Februari 24, 2025
KilasBrian Yuliarto Resmi Dilantik sebagai Mendikti Saintek, Siapa Dia?

Brian Yuliarto Resmi Dilantik sebagai Mendikti Saintek, Siapa Dia?

Prof Brian Yuliarto.
Prof Brian Yuliarto.

MAKLUMAT – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Prof Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) RI pada Rabu (19/2/2025) di Istana Negara. Guru Besar Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung (FTI ITB) ini menggantikan Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro dan akan menjalankan tugasnya hingga akhir periode 2024-2029.

Pelantikan ini menyusul perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo. Brian Yuliarto disebut sebagai sosok yang memiliki rekam jejak cemerlang di dunia riset dan inovasi teknologi, terutama dalam bidang nanoteknologi dan rekayasa material maju.

Rekam Jejak Akademik dan Kepakaran

Dikutip dari laman ITB, Prof Brian Yuliarto merupakan Guru Besar dari Kelompok Keahlian (KK) Teknologi Nano dan Kuantum. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi ITB untuk periode 2025–2030.

Latar belakang akademiknya cukup mengesankan, dengan gelar S1 Teknik Fisika dari ITB (1999) serta S2 dan S3 dari University of Tokyo di bidang Quantum Engineering and System Science (2005).

Selain itu, Brian pernah menjabat sebagai Dekan FTI ITB (2020–2024), Visiting Professor di Tsukuba University (2021–sekarang), serta Kepala Research Center on Nanoscience and Nanotechnology ITB (2019–2020). Kiprahnya juga terlihat dalam berbagai peran strategis seperti Ketua Tim Penyusun KEK JIIPE dan KEK Patimban serta anggota Komite Perencana BAPPEDA Jawa Barat (2012–2016).

Prestasi dan Pengakuan Internasional

Brian Yuliarto dikenal sebagai ilmuwan yang aktif dalam penelitian dan inovasi. Ia telah menerbitkan lebih dari 326 jurnal ilmiah terindeks Scopus dan 410 publikasi terindeks Google Scholar.

Pada tahun 2024, ia dianugerahi Habibie Prize dalam kategori Ilmu Rekayasa atas kontribusinya dalam pengembangan teknologi berbasis material maju dan nanoteknologi yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Selain itu, Brian masuk dalam peringkat 18 Indonesia Top 10.000 Scientist kategori Engineering & Technology versi AD Scientific Index.

Namanya juga tercatat dalam daftar World’s Top 2% Scientists versi Stanford University tahun 2022. Pengakuan ini menegaskan perannya sebagai salah satu ilmuwan paling berpengaruh dalam bidangnya di tingkat global.

Prof Brian Yuliarto menandatangani Berita Acara Pelantikan sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Rabu (19/2/2025). (Foto: Tangkapan layar/ Ubay)
Prof Brian Yuliarto menandatangani Berita Acara Pelantikan sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Rabu (19/2/2025). (Foto: Tangkapan layar/ Ubay)

Kiprah di Muhammadiyah dan Dampaknya pada Pendidikan

Selain berkontribusi dalam bidang akademik, Brian Yuliarto juga aktif di Muhammadiyah. Ia menjabat sebagai Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis (LKKS) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat serta Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cibeunying Kaler, Bandung.

Masuknya Brian ke dalam kabinet pemerintahan dinilai akan membawa pengaruh positif bagi dunia pendidikan tinggi dan riset nasional. Pengalaman dan inovasinya di bidang teknologi diharapkan mampu mendorong perkembangan sains dan teknologi yang lebih maju di Indonesia.

Dengan berbagai pencapaian tersebut, publik menaruh harapan besar pada Prof Brian Yuliarto dalam memimpin sektor pendidikan tinggi, sains, dan teknologi di Indonesia. Apakah gebrakannya akan membawa perubahan signifikan dalam dunia riset dan inovasi nasional? Kita tunggu langkah konkret dari sang Mendikti Saintek yang baru dilantik ini.

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

Lihat Juga Tag :

Populer