
MAKLUMAT – Pada Bulan Ramadan 1446 Hijriah/2025 Masehi kali ini, bakal terjadi gerhana bulan total. Peristiwa tersebut diperkirakan bakal terjadi pada 13-14 Maret 2025 nanti.
Gerhana bulan total yang datang pada Ramadan ini, melansir NASA, adalah yang pertama, sejak terakhir kali November 2022 silam.
Sekadar diketahui, gerhana bulan total dapat terjadi apabila posisi bulan berada pada umbra bumi, atau bagian gelap berbentuk kerucut, yang puncaknya mengarah ke bumi. Sebab itu, bulan bakal tertutup sepenuhnya oleh bayangan bumi.
Seluruh fase gerhana bulan aman untuk dilihat, baik menggunakan perlengkapan khusus seperti teleskop, dan sebagainya, maupun memamai mata telanjang.
Selain itu, pada 29 Maret 2025 nanti juga akan terjadi fenomena gerhana matahari sebagian, yakni ketika bulan menutupi sebagian matahari, sehingga matahari akan tampak memiliki bayangan gelap di sebagian kecil permukaannya.
Meski begitu, ternyata fenomena gerhana bulan total maupun gerhana matahari sebagian itu tak bisa kita saksikan di Indonesia. Menurut Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), peristiwa tersebut hanya bisa dilihat dari hampir smua tempat di belahan bumi bagian barat.
“Gerhana bulan total pada 13-14 Maret dan gerhana matahari sebagian pada 29 Maret, hanya dapat disaksikan di Eropa, Amerika, dan Arktik,” ujar Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN, Gerhana Puannandra Putri, dilansir BRIN, pada Selasa (4/3/2025).