MAKLUMAT — Menjelang akhir tahun 2025, SMK Muhammadiyah 1 Tulangan (Milan) Sidoarjo kebanjiran job. Mulai dari membuat video profil sekolah maupun rumah sakit, SMK yang belum genap setahun itu juga menjalin kerja sama dengan beberapa Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Sidoarjo, hingga sejumlah perusahaan untuk melakukan publikasi kegiatan secara live streaming.
Guru SMK Milan, Muhammad Alfian Mubarrak SOr, mengaku bahwa meski sekolahnya baru lahir di tahun ajaran 2025-2026, namun sambutan masyarakat sangat luar biasa. Saat ini, murid angkatan pertama SMK Milan berjumlah 32 anak.
Alfian menjelaskan, pada peringatan puncak Milad ke-35 Rumah Sakit Umum (RSU) Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan pada Ahad (21/12/2025), sejumlah siswa dan guru SMK Milan “ketiban job” untuk melakukan dokumentasi kegiatan, publikasi secara live streaming, serta membuat video profil rumah sakit.
Tak tanggung-tanggung, dalam pembuatan video profil dan publikasi secara streaming itu, SMK Milan mampu menghasilkan cuan hingga puluhan juta rupiah.
“Saat ini kami sedang kebanjiran project. Terutama di RSU Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan ini, kami telah menjalin kontrak dengan rumah sakit ini senilai Rp 10 juta. Kontraknya dalam hal pembuatan video profil rumah sakit dan pembuatan streaming yang hari ini sedang dilaksanakan. Ada juga promosi rumah sakit ini,” ujarnya.
Alfian menambahkan, sejumlah siswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) bertugas mengambil video, control room, hingga bertugas memotret momen penting pada kegiatan Milad ke-35 RSU Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan.
“Untuk tahun 2026 mendatang, kami juga akan menjalankan program seperti pembuatan souvenir dan kegiatan live streaming yang akan dilakukan siswi putri,” tambahnya.
Di sisi lain, Kepala SMK Milan, Moh Arif MPd, menyebut bahwa untuk menunjang proses pembelajaran, pihak sekolah berencana melakukan peletakan batu pertama di tahun 2026 mendatang untuk pembangunan gedung satu lantai yang akan difungsikan sebagai perkantoran, dua ruang kelas, serta beberapa ruang praktek.
“Di usia pertama, SMK Milan alhamdulillah di akhir tahun banyak mendapatkan pembelajaran khususnya di TEFA (teaching factory). Jadi anak-anak langsung dilibatkan di dunia kerja, di antaranya adalah, siswa telah mengerjakan project dari RSU Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan ditutup dengan live streaming,” katanya.
“Insya Allah tahun depan banyak sekali job yang sudah menanti, di antaranya mengerjakan profil sekolah Amal Usaha Muhammadiyah di wilayah Sidoarjo dan beberapa perusahaan yang sudah bekerjasama dengan SMK Muhammadiyah Tulangan. Semoga tahun depan semakin berkembang,” harap Arif.
Melalui kegiatan publikasi dan live streaming yang dilakukan, siswa tidak hanya mendapatkan ilmu akademik yang saat berada di sekolah, namun mereka juga mampu mengimplementasikan langsung pengalaman dan mengasah keterampilan. Hal itu menjadi wujud nyata kontribusi SMK Milan dalam mendukung gerakan dakwah Persyarikatan.
Salah satu siswa kelas 10 program DKV SMK Milan, Ahmad As’ad Fadhiil Imannuddiin, mengaku senang telah dilibatkan dalam kegiatan live streaming. Menurutnya, selain mendapatkan ilmu dan pengalaman baru, dia juga bisa bertemu dengan sejumlah tokoh maupun pejabat penting.
“Alhamdulillah senang, meski lelah tapi saya mendapatkan ilmu sesuai dengan yang saya inginkan. Karena saya tertarik sekolah di SMK Milan suka progam seperti software, edit desain seperti poster dan logo produk. Tak hanya itu, saya juga bisa menghargai dan menghormati yang lebih dewasa dari saya,” kesannya.