23.9 C
Malang
Jumat, November 22, 2024
KilasDilarang Sarmuji Pakai Atribut Golkar, Gus Hans Mengaku Sudah Pamit

Dilarang Sarmuji Pakai Atribut Golkar, Gus Hans Mengaku Sudah Pamit

Gus Hans dikenal sebagai kader Partai Golkar. Sekjen Partai Golkar M Sarmuji melarang Gus Hans mengenakan atribut Partai Golkar selama Pilgub Jatim 2024. Foto:tangkapan layar Instagram

MAKLUMAT — Kader Partai Golkar, KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) mengaku sudah berpamitan kepada Sekjen sekaligus Ketua DPD Golkar Jawa Timur (Jatim) M Sarmuji sebagai bakal calon wakil gubernur Tri Rismaharini (Risma).

Gus Hans adalah jubir kampanye Khofifah-Emil pada Pilkada Jatim 2018 silam dan merupakan kader partai politik (parpol) berlogo pohon beringin tersebut. Golkar pada Pilgub Jatim 2024 kembali mengusung pasangan petahana Khofifah-Emil.

“Barusan tadi jam 4 (sore) kita sudah zoom meeting dengan Pak Sarmuji selaku Ketua DPD (Partai Golkar) Provinsi. Dan di dalam forum itu saya sudah pamit untuk bisa mengikuti kontestasi ini,” kata Gus Hans saat konferensi pers usai pendaftaran di kantor KPU Jatim, Surabaya, Kamis (29/8/2024) malam.

Pengasuh Ponpes Queen Al Azhar Darul Ulum itu menyebut kesempatan untuk bermitra dengan sosok sekaliber Risma adalah suatu kesempatan yang langka. Dia lantas menerima pinangan untuk maju dalam Pilgub Jatim 2024.

“Ini adalah momentum bagi saya. Karena jarang saya bisa bermitra dengan sosok seperti Bu Risma, yang memiliki komitmen yang sangat tinggi di dalam melakukan segala sesuatu, sat-set, langsung ditangani. Jadi itu yang dibutuhkan oleh Jawa Timur,” ungkap Gus Hans.

“Saya kira ini adalah momentum. Jadi, poinnya saya sudah pamit di dalam proses ini, dan mudah-mudahan nanti setelah berikutnya, nanti akan kita bicarakan berikutnya secara adat (di internal Golkar),” sambungnya.

Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Muhammad Sarmuji meminta agar Gus Hans tidak mengenakan apapun atribut partai dalam kaitan dengan pencalonannya mendampingi Risma di Pilkada Jatim 2024. Sebab Golkar telah memutuskan mengusung pasangan Khofifah-Emil.

“Yang jelas, Gus Hans tidak boleh memakai atribut dan simbol partai untuk kepentingan pencalonannya,” ujar Sarmuji kepada wartawan Kamis (29/8/2024).

Sarmuji menegaskan pihaknya segera mengeluarkan instruksi kepada seluruh kader untuk all out dalam memperjuangkan kemenangan Khofifah-Emil.

“Kita memastikan Golkar tetap berada di barisan Khofifah-Emil. Diambilnya Gus Hans tidak akan banyak mempengaruhi massa Golkar,” imbuh Sarmuji.

Reporter: Aan Harianto

spot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Ads Banner

spot_img

Ads Banner

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Lihat Juga Tag :

Populer