MAKLUMAT — Achmad Hidayat, mantan Wakil Sekretaris Program DPC PDIP Surabaya, angkat bicara usai namanya disebut dalam demo dugaan penyalahgunaan narkotika. Klarifikasi disampaikan lewat akun Instagramnya, @achmad_hidayat_ah, Kamis (31/7/2025).
View this post on Instagram
Achmad mengatakan telah menjalani tes di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya. Ia diminta menjalani tes narkoba karena namanya dibawa-bawa dalam unjuk rasa yang digelar di jalan dan gedung DPRD. “Saya kemarin disuruh tes. Didemo, di jalan, di gedung DPR, bawa-bawa nama saya. Sekarang saya di BNN Kota Surabaya. Saya sudah tes, kita cek hasilnya. Waduh, positif lapar,” kata Achmad dikutip dari unggahan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa hasil tes menunjukkan dirinya negatif dari tujuh parameter narkotika. Ia menyebut tidak terdeteksi zat amfetamin, morfin, ganja, kokain, metamfetamin, benzodiazepin, maupun karisoprodol.
Achmad juga menyinggung soal motif di balik demonstrasi yang menyasar namanya. Ia menyebut telah mengantongi sejumlah data terkait pihak-pihak yang diduga menginisiasi aksi tersebut, termasuk isi percakapan dan kesepakatan yang ia klaim berkaitan dengan kepentingan politik.
“Setelah ramai pemberitaan, saya sudah kantongi data yang menyuruh demo, percakapan, dan deal serta tujuan politis demo fitnah tersebut. Semoga mendapatkan hidayah,” tandasnya.***