MAKLUMAT – Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Puguh Wiji Pamungkas, menerima kunjungan rombongan siswa-siswi SMA Muhammadiyah 10 Surabaya di Gedung DPRD Jatim, Rabu (29/10/2025) pagi.
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari kegiatan pembelajaran luar sekolah yang bertujuan memperkenalkan tugas dan fungsi lembaga legislatif kepada para pelajar. Para siswa datang bersama guru pendamping dan disambut langsung oleh Puguh di ruang kerja Komisi E.
“Alhamdulillah, tadi pagi saya berkesempatan menerima kunjungan dari siswa-siswi SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Saya sangat bangga dan bahagia karena mereka menyempatkan diri hadir untuk menimba ilmu dan pengalaman baru di DPRD Jatim,” ujar Puguh.
Selama hampir dua jam, Puguh berdialog dengan para pelajar mengenai beragam topik, mulai dari tugas dan fungsi anggota DPRD. Meliputi legislasi, penganggaran, dan pengawasan, hingga isu-isu sosial dan politik terkini yang ramai diperbincangkan di media sosial.
Menurutnya, para siswa menunjukkan sikap kritis dengan pertanyaan-pertanyaan yang mendalam, termasuk soal hak warga negara dalam menyampaikan aspirasi melalui demonstrasi.
“Anak-anak sangat kritis sekali, mereka menanyakan banyak hal, bahkan tentang fenomena sosial seperti demonstrasi dan berbagai isu yang muncul di media. Ini menandakan mereka punya rasa ingin tahu yang tinggi terhadap kehidupan demokrasi,” tutur politisi PKS ini.

Puguh mengapresiasi semangat para siswa yang sudah sejak dini membiasakan diri berpikir kritis, berkomunikasi dengan baik, dan berani mengemukakan pendapat.
“Sejak di bangku sekolah, mereka sudah menunjukkan kemampuan critical thinking, komunikasi, kolaborasi, inovasi, dan kreativitas. Ini adalah bekal penting agar mereka menjadi generasi yang tangguh dan relevan terhadap perubahan zaman,” pungkas Puguh.
Sementara itu, salah satu siswa SMA Muhammadiyah 10 Surabaya, Ahmad Zidane mengaku sangat senang bisa berkunjung ke gedung DPRD Jawa Timur. Ini merupakan pengalaman pertamanya masuk ke kantor wakil rakyat.
“Saya sangat senang. Dan mendapat banyak pengalaman dan ilmu baru. Jadi tahu secara langsung tugas-tugas legislatif secara langsung dari penjelasan anggota dewan. Tidak hanya membaca dari buku,” ujar Zidane, siswa kelas XI ini.